MANOKWARI – Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan, Niko Tike menegaskan jika tidak memahami evaluasi jabatan, jangan banyak berkomentar.
“Tak pahami konteksnya, lebih baik diam, jangan banyak berkomentar,” ujarnya tegas saat memimpin apel gabungan di lingkungan Pemerintah Papua Barat, Senin (20/3).
Ia menyebutkan jika ingin menyampaikan sesuatu, terlebih dahulu harus memahami permasalahan dan persoalannya. Ia mengungkapkan Asisten I telah secara gamblang menyampaikan dan menjelaskan terkait uji kompetensi dan evaluasi kinerja.
“Bapak Asisten I dan Pj Sekda Papua Barat sudah beberkan terkait evaluasi jabatan,” sebutnya.
Ia menuturkan setiap aparatur sipil negara (ASN) wajib untuk mendapatkan evaluasi. Untuk itu jangan risau dan harus menerima hasil evaluasi.
“Resiko pegawai ya evaluasi dan pergantian. Tidak selamanya menduduki jabatan tersebut,” tuturnya.
Ia mencontohkan bahwa dirinya pernah mendapatkan non job dan tetap melakukan hal-hal yang sesuai aturan bukan malah membuat gaduh pemerintahan.
Kendati demikian, Ia mengajak seluruh ASN pemerintah Papua Barat untuk tetap dalam koridor dalam melaksanakan amanat undang-undang sesuai dengan tugas dan tanggungjawab. (bw)