
SORONG — Satuan Brigade Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah Papua Barat Daya resmi mengukuhkan Dhuaja (panji kebesaran satuan) atau peresmian satuan dan operasionalisasi Satbrimob Polda Papua Barat Daya, dalam sebuah upacara yang berlangsung khidmat di Lapangan Dhira Trengginas, Mako Brimob Polda Papua Barat Daya, Senin pagi (2/6).

Upacara ini dipimpin langsung oleh Kapolda Papua Barat Daya, Brigjen Pol Gatot Haribowo, SIK.,M.A.P dan dihadiri oleh para pejabat utama Polda, unsur Forkopimda, diantaranya Wakil Gubernur Papua Barat Daya Ahmad Nausrau, Ketua MRP PBD Alfons Kambu, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta jajaran personel Brimob.
Dikatakan Kapolda Papua Barat Daya, Brigjen Pol Gatot Haribowo bahwa Dengan telah diresmikannya satuan ini, maka tanggung jawab dan peran yang diemban tentu semakin besar. Peresmian ini bukan hanya sekadar seremoni, namun juga merupakan bentuk pengakuan terhadap kesiapan dan komitmen kita dalam menjalankan tugas negara.
“Saya berharap, saat jabatan Komandan Satuan Brimob Polda Papua Barat Daya secara resmi dipegang oleh Kombes Pol Ari, seluruh unsur operasional sudah siap untuk dimaksimalkan dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Dhuaja Satuan Brimob ini merupakan simbol kehormatan dan jati diri satuan, yang mencerminkan nilai-nilai pengabdian, keberanian, dan kesetiaan dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian khususnya di wilayah hukum Papua Barat Daya.
Komandan Satuan Brimob Polda Papua Barat Daya, Kombes Pol.Ary Nyoto Setiawan,SIK.,MH, juga menyampaikan bahwa pengukuhan Dhuaja ini menjadi momen bersejarah bagi satuan yang baru terbentuk tersebut.
Dansat Brimob Polda PBD berkomitmen bahwa jajaran Brimob akan terus menjaga nama baik satuan dan melindungi masyarakat dengan penuh tanggung jawab.
Dengan dikukuhkannya Dhuaja ini, Satuan Brimob Polda Papua Barat Daya semakin mantap melangkah dalam mengemban tugas sebagai garda terdepan penanganan gangguan Kamtibmas yang berintensitas tinggi di wilayah Papua Barat Daya.
“Setelah diresmikan, saya punya visi misi satuan yang baru ini, yang pasti kita harus berperan aktif dalam rangka menjaga Kamtibmas di wilayah hukum Polda PBD. Kita juga harus pegang amanah yang diterima ini setelah dilakukan Dhuaja. Sebagai pimpinan disini sebagai Dansat Brimob kita harus mendukung penuh kebijakan Kapolda PBD. Kami juga akan melakukan kegiatan patroli,” katanya.

Dari pantauan Radar Sorong, Upacara ditutup dengan penampilan atraksi dari Pasukan Brimob dan Bayangkari dengan tari-tarian Mambri dan khas Papua lainnya seperti Yembo-yembo yang disambut antusias oleh tamu undangan yang hadir.(zia)