Maju Pilgub, Elisa Kambu Pastikan Kantongi Rekomendasi Partai Politik
SORONG– Jika pasangan kandidat Drs Ec Lambert Jitmau, MM telah jelas pasangan Cawagub yang digandeng yakni Samsudin Anggiluli, bakal calon gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, SE masih merahasiakan siapa pasangan yang akan digandeng dalam Pilgub Papua Barat Daya mendatang.
Namun santer terdengar kabar kalau Elisa Kambu yang akrab disapa Elkam disebut-sebut bakal manggandeng dari kalangan muslim. Bahwa calon pasangannya nanti dari kalangan muslim juga dibenarkan oleh Elisa Kambu.
Saat ini, sambung Elisa Kambu mengaku sudah mengantongi satu nama sebagai wakilnya. “Kalau wakil saya sudah punya tapi nanti waktunya baru nah. Sudah pasti orang muslim. Sudah pasti laki laki. Untuk perempuan minta maaf karena belum kesempatan kali ini mungkin laki laki,”tandas Elisa Kambu kepada media, Senin (22/7).
Bupati Asmat, Elisa Kambu mengaku optimis bakal bertarung dalam pemilihan calon Gubernur Papua Barat Daya November 2024 nanti.“Jadi sampai hari ini kita masih tetap optimis. Pada Pemilukada Papua Barat Daya, pasti lebih dari satu pasangan tuh,” jelas Elisa Kambut kepada awak media, Senin (22/7).
Bupati Asmat mengaku ada 8 partai yang memperoleh kursi di Papua Barat Daya, kini tinggal 7 partai lagi yang belum memberikan rekomendasinya. “Kita saat ini sedang terus melakukan komunikasi dengan DPP dari beberapa partai dan kita pastikan bahwa pada waktunya nanti pasti akan keluar penugasan dari partai lah. Sampai hari ini saya masih optimis untuk tetap akan mengikuti sebagai salah satu kandidat yang mengikuti Pemilukada di Papua Barat Daya,” tegasnya.
Elkam mengaku sedang mengupayakan mendapat rekomendasi. Dia mengaku, sebagai salah satu kandidat dirinya tentu memiliki hak maju dalam Pemilukada Papua Barat Daya “Kandidat semua punya hak yang sama. Kita sedang berusaha bekerja berjuang dan karena kita ini kan datang dari partai politik, pasti kita harapkan kita percaya bahwa nanti pada waktunya penugasan itu akan kita peroleh karena pengalaman kita pemilu sebelumnya itu paling lambat itu 5 hari mau pendaftaran baru mendapatkan B1 KWK keluar,” ujarnya.
Elisa Kambu menegaskan, bagi kandidat yang sudah mengantongi B1 KWK maka itu sudah dianggap resmi. Elkam mengungkapkan masih berpeluang mendapatkan rekomendasi dari partai besar lainnya. Dia menekankan, kehadirannya di Papua Barat Daya ini siap bertarung bersama kandidat lainnya untuk menjadi Gubernur Papua Barat Daya.
“Semua partai berpeluang kecuali Golkar mungkin. Kalau partai lain potensinya ada PDIP perjuangan, Hanura, Gerindra, Demokrat, Nasdem ya itu potensi itu ada. Kalau saya rajin datang ke Papua barat Daya, saya fokus disini, tidak mungkin datang mau bunuh diri begitu saja. Saya datang untuk siap bertarung gitu dengan sesama saudara saya yang lain,” pungkas Elisa Kambu. (rin)