• Profil
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
Jumat, 7 November 2025
  • Login
Radar Sorong
Advertisement
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature
No Result
View All Result
Radar Sorong
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Metro Sorong

Talud Sungai Mariat Kabupaten Sorong Patah Akibat Banjir

by admin
6 Oktober 2025
in Metro Sorong, Papua Barat Daya, Sorong Raya
0
Talud Sungai Mariat Kabupaten Sorong Patah Akibat Banjir

Kepala BWS Papua Barat, Wempy Nauw dan staf saat mengajak wartawan ke lokasi talud Sungai Mariat yang bergeser dan patah akibat banjir. (Rusmin/Radar Sorong)

Share on FacebookShare on WhatsApp
ADVERTISEMENT

SORONG – Talud Sungai Mariat yang berlokasi di Kabupaten Sorong, bergeser dan patah akibat pergeseran tanah di pinggiran sungai imbas dari meluapnya Sungai Mariat akibat hujan deras yang terjadi pada pertengahan Agustus dan September lalu. Dua traf talud sungai sepanjang 27 meter dengan ketinggian 3 meter untuk trap pertama dan 60 cm trap kedua, bergeser dan patah imbas dari pergeseran tanah saat banjir terjadi.

Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua Barat, Wempy Nauw didampingi staf, dalam konfrensi pers saat mengajak wartawan ke lokasi talud Sungai Mariat, Minggu (5/10/25) mengatakan, hujan yang terjadi pada tanggal 14 Agustus 2025, lanjut lagi pada tanggal 21 dan 25 Agustus, dengan intensitas diatas 56 mm/jam (kategori hujan sangat lebat atau hujan ektrem), mengakibatkan Kota dan Kabupaten Sorong banjir. Khusus di Kabupaten Sorong, ada 9 ruas sungai yang debit airnya besar, sungai tidak mampu menampung debit air yang besar sehingga air meluap ke lahan pertanian dan pemukiman warga sekitar. “Dampak dari banjir ini salah satunya menghantam kita punya pekerjaan operasi dan pemeliharaan asset BWS Papua Barat. Sesuai data yang kami miliki, itu ada satu ruas di Sungai Mariat dekat jembatan dua, pekerjaan pemeliharaan asset BWS dalam hal ini talud Sungai Mariat sepanjang 27 meter, yang belum mencukupi umur beton, baru sekitar 20 hari setelah pekerjaan pemeliharaan, terhantam banjir sehingga talud sungai mengalami retak patah, tapi tidak ambruk,” kata Wempy Nauw.

Berita Terkait

Yosina Iek Resmi Pimpin Badan Pengurus Pusat PKBF se-Tanah Papua

Yosina Iek Resmi Pimpin Badan Pengurus Pusat PKBF se-Tanah Papua

7 November 2025
18
Sambut HKN ke-61, Dinkes Kota Sorong Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Sambut HKN ke-61, Dinkes Kota Sorong Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

7 November 2025
17
Dinas LHKP PBD Dorong Kesejahteraan OAP Melalui Karbon dan Perhutanan Sosial

Dinas LHKP PBD Dorong Kesejahteraan OAP Melalui Karbon dan Perhutanan Sosial

5 November 2025
49
Banjir yang terjadi imbas dari meluapnya Sungai Mariat Kabupaten Sorong, baru-baru ini. (Foto : Istimewa/Radar Sorong)

Diterangkannya, pembuatan talud Sungai Mariat ini pekerjaan operasional yang sifatnya pemeliharaan berkala infrastruktur yang sudah dibangun sebelumnya, namun karena banjir akhirnya bergeser dan patah. “Bencana, kita tidak bisa menyalahkan siapa atau menyalahkan apapun karena itu sifatnya bencana alam. Malam itu kita turun langsung ke lapangan, melakukan identifikasi bersama-sama dengan teman dari DPR Kabupaten Sorong. Saya di lapangan sampai jam 3 subuh. Jadi ini pekerjaan yang sifatnya pemeliharaan, bukan pekerjaan konstruksi massif yang dibangun dengan dana puluhan atau ratusan miliar, tapi ini pekerjaan berkala yang sifatnya memberikan pemeliharaan kepada infrastruktur yang sudah dibangun,” terangnya.

ADVERTISEMENT

Banjir di Sorong menjadi attensi pusat, pascakejadian turun langsung Direktur Bina Operasi dan Pemeliharaan Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerajaan Umum dan Perumahan Rakyat, A. Umar Dani,ST,MT, meninjau langsung beberapa ruas sungai yang terdampak untuk mengidentifikasi permasalahan sekaligus membuat modeling penanganan darurat maupun permanen. “Kementerian PUPR sudah turun lapangan untuk melakukan monitoring, dan kami sudah melakukan pekerjaan tanggap darurat di Sungai Makbusun, Sungai Klafma, dan besok-besok kita lanjut ke Sungai Mariat. Hasil kunjungan dari pimpinan kami di pusat, sudah memberikan attensi yang positif karena ini diperintahkan langsung oleh Pak Menteri PUPR untuk segera melakukan pekerjaan di lapangan guna memberikan jaminan rasa aman kepada masyarakat. Yang sifatnya darurat segera dilakukan dan akan didukung lagi dengan konstruksi permanen,” jelas Wempy. “Kami sekarang ini siap-siap melakukan pekerjaan tanggap darurat tahun ini. Kita tidak diam, kita melakukan pekerjaan-pekerjaan di lapangan merespon bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Sorong, dalam hal ini pekerjaan tanggap darurat, nanti dilanjutkan dengan pekerjaan pascabencana dan kemudian masuk ke pekerjaan kontruksi permanen di anggaran APBN tahun depan,” imbuhnya.

Direksi Pelaksana Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua Barat Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (Satker OP-SDA), Muhammad Al-Ghazali menambahkan, pekerjaan pemeliharaan talud Sungai Mariat dengan konstruksi beton K175 baru selesai di awal Agustus 2025, umur beton harusnya 28 hari pasca pekerjaan baru betul-betul kokoh, namun keburu dilanda banjir yang bahkan melewati talud, sehingga terjadi pergeseran tanah yang akhirnya mengakibatkan talud juga bergeser dan patah di beberapa bagian. “Baru selesai di Agustus, sedangkan kemarin-kemarin di Kali Mariat diterjang banjir di tanggal 21 Agustus dan 14 September sampai melewati talud yang kami kerjakan. Memang umur beton belum sampai 28 hari karena pekerjaan selesai di bulan Agustus, sudah dilanda banjir sampai melewati talud yang kita bikin,” kata Muhammad Al-Ghazali kepada wartawan.

Talud Sungai Mariat yang bergeser dan patah akibat banjir. (Rusmin/Radar Sorong)

Dijelaskannya, pekerjaan pemeliharaan talud ini sifatnya swakelola, tidak melibatkan kontraktor, dijalankan sendiri oleh Balai Wilayah Sungai Papua Barat dengan arahan dan persetujuan pusat. Sifatnya pemeliharaan, bangunan atau asset yang mengalami kerusakan selanjutnya dibangun ulang atau diperbaiki. “Di Sungai Mariat itu ada dua talud yang dibangun, trap pertama dan trap kedua, sepanjang 27 meter. Jadi memang umur beton belum 28 hari, air tinggi, massa jenis tanah naik, akhirnya bergeser dari lokasi pembangunan karena longsor di pinggiran kali tepat diatas lokasi pekerjaan pemeliharaan talud ini. Ini akan kami perbaiki ulang, begitu, apalagi ini masih dalam masa pemeliharaan setelah pekerjaan,” jelasnya. (ian)

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Previous Post

Jemima Lobat Nahkodai Tim Pembina Posyandu di Kota Sorong, 6 OPD Masuk Tim

Next Post

Pertamina Dukung Mama-Mama di “Kampung Bright Gas” Kembangkan Olahan Ikan Asar

Related Posts

Yosina Iek Resmi Pimpin Badan Pengurus Pusat PKBF se-Tanah Papua
Metro Sorong

Yosina Iek Resmi Pimpin Badan Pengurus Pusat PKBF se-Tanah Papua

7 November 2025
18
Sambut HKN ke-61, Dinkes Kota Sorong Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Metro Sorong

Sambut HKN ke-61, Dinkes Kota Sorong Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

7 November 2025
17
Dinas LHKP PBD Dorong Kesejahteraan OAP Melalui Karbon dan Perhutanan Sosial
Papua Barat Daya

Dinas LHKP PBD Dorong Kesejahteraan OAP Melalui Karbon dan Perhutanan Sosial

5 November 2025
49
Tunjang Sarana Pertanian, Wali Kota Sorong Serahkan Bantuan Mesin & Ternak Sapi Bagi OAP
Metro Sorong

Tunjang Sarana Pertanian, Wali Kota Sorong Serahkan Bantuan Mesin & Ternak Sapi Bagi OAP

1 November 2025
20
Gelar Upacara, Kilang Kasim Peringati Hari Sumpah Pemuda
Metro Sorong

Gelar Upacara, Kilang Kasim Peringati Hari Sumpah Pemuda

29 Oktober 2025
5
Inspektorat Gelar Rakorwasda Se-Papua Barat Daya Tahun 2025, Perkuat Sinergi Pengawasan Intern Pemerintah
Papua Barat Daya

Inspektorat Gelar Rakorwasda Se-Papua Barat Daya Tahun 2025, Perkuat Sinergi Pengawasan Intern Pemerintah

29 Oktober 2025
102
Next Post
Pertamina Dukung Mama-Mama di “Kampung Bright Gas” Kembangkan Olahan Ikan Asar

Pertamina Dukung Mama-Mama di "Kampung Bright Gas" Kembangkan Olahan Ikan Asar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTISEMENT

Follow Us

Radar Sorong

Radar Sorong telah meluncurkan Portal Berita Online yaitu radarsorong.id yang lebih memudahkan masyarakat mendapatkan informasi terpercaya dan actual dari Harian Pagi Radar Sorong.

Kategori Beritra

  • Berita Utama
  • Ekonomi
  • Essay Foto/Berita Foto
  • Feature
  • Internasional
  • Lainnnya
  • Lintas Papua
  • Metro Sorong
  • Nasional
  • Nusantara
  • OPINI
  • Papua Barat Daya
  • Sepakbola
  • Sorong Raya
  • Sport

Berita Terbaru

Yosina Iek Resmi Pimpin Badan Pengurus Pusat PKBF se-Tanah Papua

Yosina Iek Resmi Pimpin Badan Pengurus Pusat PKBF se-Tanah Papua

7 November 2025
Polhut Sorong Selatan Klarifikasi Pencatutan Nama Gakkum

Polhut Sorong Selatan Klarifikasi Pencatutan Nama Gakkum

7 November 2025
  • Profil
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 - Radar Sorong - Developed by Tokoweb.co

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!