SORONG – Pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat yang sering bepergian ke Maybrat, Sorong Selatan dan sebaliknya, waspadahal, sebaiknya hati hati karena rawan kecelakaan ketika pada saat hujan. Selain jalanan licin, pohon-pohon besar yang berdiri di sisi kiri-kanan jalan juga rentan roboh ke jalan dan berpotensi menimpa siapa saja dan kapan saja.
Seperti halnya yang terjadi di jalan poros Ayamaru-Sorong, tepatnya di perdengahan Klamono-Maladofok, sebuah pohon tumbang ke jalan pada saat hujan deras dan angin kencang terjadi Rabu (8/12) lalu. Beruntung dalam insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa. Walaupun tidak ada korban jiwa, namun akibat insiden ini membuat akses lalulintas sempat macet beberapa jam.
Salah satu sopir angkutan umum Trans Sorong-Maybrat, Kaferius K kepada Radar Sorong, Jumat (10/12) mengatakan, tidak hanya di pertengahan jalan poros Klamono-Maladofok, kejadian tumbangnya pohon ke jalan juga terjadi di beberapa titik sepanjang jalan trans Maybrat-Sorong. Anteran kendaraan pun cukup panjang pada saat insiden tersebut karena akses terputus. Para sopir bergotong royong membersihkan ranting pohon akhirnya akses jalan pun kembali normal.
Kaferius mengingatkan kepada para pengendara, supaya waspada dan perlu memperhitungkan kecepatan laju kendaraannya pada saat hujan, mengingat di beberapa titik seperti ujung Saluk dekat turunan Kali Taputar, sampai ke arah Pasir Putih, beberapa tempat saat masuk wilayah Maybrat juga sering terjadi pohon tumbang. “Di sepanjang Welek sampai Pasir Putih, kemudian di dekat Kali Taputar dan beberapa tempat yang lain juga rawan, jadi sebaiknya waspada, hati-hati,” pesan Kaferius. (ris)