• Profil
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
Rabu, 16 Juli 2025
  • Login
Radar Sorong
Advertisement
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature
No Result
View All Result
Radar Sorong
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Nasional

KI Apreasiasi Keputusan Pemerintah, Raja Ampat Dilindungi Bukan Ditambang

by Redaksi
18 Juni 2025
in Nasional
0
KI Apreasiasi Keputusan Pemerintah, Raja Ampat Dilindungi Bukan Ditambang
Share on FacebookShare on WhatsApp
ADVERTISEMENT

JAKARTA – Pemerintah resmi mencabut Izin Usaha Pertambangan (IUP) di kawasan Raja Ampat setelah terbukti adanya pelanggaran terhadap ketentuan lingkungan dan status kawasan geopark.

Keputusan ini mendapat dukungan penuh dari Konservasi Indonesia (KI), yang menegaskan bahwa kekayaan hayati dan keunikan ekosistem Raja Ampat tidak dapat tergantikan oleh wilayah manapun di dunia. Langkah ini dinilai sebagai bentuk komitmen nyata dalam menjaga warisan alam Indonesia yang tak ternilai, sekaligus memperkuat posisi Raja Ampat sebagai pusat konservasi laut dunia.

Berita Terkait

57 Kontainer Kayu Merbau Ilegal dari Papua Diamankan KLHK

Evaluasi Tata Kelola dan Pemanfaatan Hutan Benahi Indikasi Ilegal Logging

16 Juli 2025
0
Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman

Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman

14 Juli 2025
53
PT Kawei Sejahtera Mining Memenuhi Syarat Kelayakan Lingkungan

PT Kawei Sejahtera Mining Memenuhi Syarat Kelayakan Lingkungan

25 Mei 2025
1.1k

Senior Vice President and Executive Chair Konservasi Indonesia, Meizani Irmadhiany, mengatakan nilai ekologis, ekonomi, dan sosial yang telah dibangun oleh masyarakat adat di Raja Ampat sejak lama tidak dapat digantikan nilainya. Hal itu dikarenakan masyarakat adat Raja Ampat telah lama bekerja sama dengan para mitra pembangunan untuk mewujudkan pemanfaatan sumber daya alam berkelanjutan dalam mendorong perekonomian.

ADVERTISEMENT

“Kami menyambut baik keputusan pemerintah untuk mencabut IUP di kawasan Raja Ampat. Ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa kawasan dengan nilai ekologis setinggi Raja Ampat tetap terlindungi dari aktivitas yang berpotensi merusak. Keanekaragaman hayati dan keindahan alam Raja Ampat adalah aset global yang tidak bisa digantikan. Keputusan ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak harus selalu mengorbankan lingkungan, dan bahwa perlindungan alam bisa berjalan seiring dengan visi pembangunan berkelanjutan,” tutur Meizani.

Selain itu, imbuh Meizani, pengakuan dunia atas kelestarian alam Raja Ampat dengan dikukuhkannya sebagai situs geopark pada Mei 2023 lalu oleh UNESCO, sudah seharusnya menjadi pegangan pemerintah dalam melindungi kawasan ini.

“Setiap kebijakan yang menyangkut Raja Ampat harus berpijak pada prinsip keberlanjutan dan perlindungan jangka panjang, bukan sekadar kepentingan ekonomi sesaat. Ini adalah momentum untuk menunjukkan bahwa Indonesia mampu menjadi pemimpin dalam konservasi laut dunia,” sebut dia.

Senior Ocean Program Advisor Konservasi Indonesia, Victor Nikijuluw, lebih lanjut menambahkan selain berpanduan pada Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil jo.

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perubahan atas UU 27 Tahun 2007 jo. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja (selanjutnya disebut sebagai “UU PWP3K”) dalam pengelolaan Raja Ampat, pemerintah juga dapat melihat aspek keberlanjutan dari mata pencaharian penduduk lokal di kawasan ini.

“Pada 2017, Konservasi Indonesia bersama UNPATTI dan UNIPA melakukan studi yang menunjukkan Raja Ampat mampu menampung hingga 21.000 wisatawan per tahun tanpa merusak lingkungan. Temuan ini menegaskan bahwa pariwisata berkelanjutan adalah pilihan nyata untuk menjaga alam sekaligus mendorong ekonomi,” ungkap Victor.

Dia mencontohkan, secara sederhana jika satu wisatawan asing menghabiskan sekitar 1.000 dolar selama satu minggu kunjungannya di Raja Ampat (untuk biaya sewa homestay, konsumsi, hingga transportasi), maka setiap 1.000 wisatawan akan berkontribusi sekitar 1 juta dolar ke ekonomi lokal. Dengan daya dukung 21.000 wisatawan per tahun, artinya potensi ekonomi dari pariwisata berkelanjutan bisa mencapai 21 juta dollar.

“Angka tersebut belum termasuk efek dari perputaran transaksi selama kunjungan turis tersebut. Kami mengestimasikan untuk trickle-down and multiplier effects sektor wisata Raja Ampat ini bisa mencapai 31,5 juta dollar, sehingga total value wisata keseluruhan sangat mungkin untuk mencapai 52,5 juta dollar. Aktivitas tambang tidak hanya dapat merusak lingkungan, tapi juga bisa membuat masyarakat dan pemerintah daerah kehilangan potensi besar yang dapat menopang ekonomi lokal hingga puluhan tahun ke depan,” katanya.

Konservasi Indonesia sebagai organisasi lingkungan berbasis sains juga mengestimasikan kehancuran ekonomi jika ekosistem bawah laut Raja Ampat rusak akibat spillover sisa atau sampah serta dari hilir mudik transportasi pertambangan di perairan tersebut.

Victor menilai, fisheries externality yang merupakan dampak perikanan sangat bisa menjadi ancaman besar. Dalam salah satu studi, KI mendapati bahwa sebaran larva dispersal atau larva ikan yang bertelur di perairan dekat pertambangan dapat terbawa ke kawasan lain, yang kemudian memengaruhi sebaran ikan di wilayah tersebut.

Victor mencontohkan, salah satunya jenis cakalang yang banyak mendiami perairan Indonesia timur. Di kawasan Raja Ampat, seperti Pulau Waigeo, telah sejak lama tdikenal sebagai jalur ruaya jenis tuna dan cakalang di Indonesia.

“Jika kerusakan ekosistem laut di perairan Raja Ampat terjadi, maka jumlah ikan tuna dan cakalang pun akan menurun di perairan Indonesia, khususnya di Laut Banda dan Teluk Tomini. Padahal, ikan tuna dan cakalang yang melintasi Raja Ampat bermigrasi hingga ke Samudera Hindia, Samudera Pasifik. Artinya, efek pencemaran perairan Raja Ampat sangat dapat berdampak luas tidak hanya ke spesies di bawah laut, namun juga masyarakat di Gorontalo, Bitung, Ambon, hingga perairan Arafura, Maluku Tenggara,” beber Victor.

Tak berhenti sampai di situ, hal lain yang termasuk fisheries externality yakni terkait migrasi dari ikan-ikan yang disebut dengan spesies karismatik seperti jenis-jenis hiu, manta, hingga penyu. Dari sekitar 30 jenis mamalia laut yang melintasi perairan Indonesia, 15 di antaranya melalui dan mendiami perairan Raja Ampat.

Konservasi Indonesia meyakini spesies-spesies tersebut diprediksi tidak akan lagi menjadikan Raja Ampat sebagai rumah atau jalur migrasi mereka jika terjadi pencemaran.

“Spesies yang terdiri dari ikan-ikan besar seperti hiu paus, jenis-jenis hiu lainnya, hingga penyu, itu hanya datang jika ada ikan-ikan kecil. Jika sebuah kawasan perairan sudah rusak lingkungannya, planktonnya sudah tidak ada, air tercemar, dan kemudian ikan-ikan kecil itu habis, maka ikan-ikan besar pun tidak akan lagi muncul di sana. Dengan dampak seperti itu, jika ingin dihitung maka kerugian yang akan terasa bisa menjadi beratus kali lipat dengan hilangnya spesies-spesies yang selama ini melintas ataupun menghuni di kawasan tersebut,” sebut Victor.

Raja Ampat dalam Angka

• Jumlah fasilitas pariwisata yang menyumbang terhadap pendapatan dari sektor pariwisata di Raja Ampat saat ini (BLUD UPTD Raja Ampat, 2024):o Homestay +/- 200 unit.o Resort +/- 30 unit.o Kapal Wisata 205 kapal.o Terdapat +/- 160 titik spot selam/diving.o Sebanyak 15 pusat diving (dive center). o 163 orang bekerja sebagai pemandu wisata.o 780 orang masyarakat lokal bekerja sebagai pekerja homestay.

• Sebanyak 1665 spesies ikan karang hidup di perairan Raja Ampat. (Conservation International, 2025).

• Pendapatan dari Tarif Jasa Lingkungan Raja Ampat tahun 2023 yang berasal dari wisatawan internasional (24.467 pengunjung) menghasilkan Rp. 17.126.900.000. (BLUD Raja Ampat, 2023).

• Pendapatan Tarif Jasa Lingkungan Raja Ampat tahun 2023 dari wisatawan domestik (1.064 pengunjung) dan menghasilkan Rp. 452.200.000, (BLUD Raja Ampat, 2023).

• Peneliti kelautan Edy Setyawan, Ph.D – dalam penelitiannya bersama Konservasi Indonesia, Conservation International, dan KKP pada tahun 2022 – mengungkap Laguna Wayag di Kawasan Konservasi Kepulauan Waigeo sebelah barat sebagai area pembesaran pari manta pertama di dunia, yang telah dibuktikan secara ilmiah.

• Terdapat 273 individu Hiu Berjalan (Hemiscyllium spp) dengan jenis Hemiscyllium freycineti yang telah diidentifikasi di perairan Raja Ampat.

ADVERTISEMENT

• Hasil monitoring tahun 2022 ditemukan bahwa tutupan karang keras hidup di KKP Kepulauan FAM dan KKP Kepulauan Misool berada di atas 30%. (Konservasi Indonesia dan UNIPA, 2022).

• Rata-rata biomasa Ikan herbivora yang tedapat di Kawasan Konservasi Perairan Daerah (KKPD) Selat Dampir sebesar 440,4 kg/hektare, sedangkan rata-rata biomasa ikan karnivora sebesar 88,1 kg/hektare. (UNIPA, 2021).

• Hasil monitoring pada tahun 2021, wilayah Selat Dampier memiliki tutupan karang keras hidup sebesar 30,9%. (UNIPA, 2021).

• Presentase tutupan karang keras di dalam Suaka Alam Perairan (SAP) Waigeo sebelah barat umumnya lebih dari 19-35%. Sedangkan untuk di luar kawasan konservasi adalah di bawah 19%. SAP Waigeo sebelah barat berada dalam satu distrik yang sama dengan lokasi tambang Kawe. (UNIPA, 2021).

• Terdapat 553 spesies terumbu karang (dalam penelitian bersama sejumlah lembaga yang di dalamnya turut terlibat Conservation International, 2012).(*/zia)

ADVERTISEMENT
Previous Post

Dinsos PBD Gelar Rakortek Sosial dan PPPA, Gubernur:Perlindungan Perempuan & Anak Wajib

Next Post

Hasilkan Rumusan Strategis & Efektif, Kadis Sosial PBD Tutup Rakortek Bidang Sosial PPPA

Related Posts

57 Kontainer Kayu Merbau Ilegal dari Papua Diamankan KLHK
Berita Utama

Evaluasi Tata Kelola dan Pemanfaatan Hutan Benahi Indikasi Ilegal Logging

16 Juli 2025
0
Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman
Nasional

Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman

14 Juli 2025
53
PT Kawei Sejahtera Mining Memenuhi Syarat Kelayakan Lingkungan
Berita Utama

PT Kawei Sejahtera Mining Memenuhi Syarat Kelayakan Lingkungan

25 Mei 2025
1.1k
Lainnnya

Program SMA Garuda untuk Perbanyak Siswa Indonesia Masuk Kampus Top Dunia

22 Mei 2025
202
Luas Tutupan Hutan Diusulkan jadi Variabel Pembagian DAU
Berita Utama

Akomodir Program Kelompok Tani Hutan jadi Program Perencanaan Daerah

16 Mei 2025
356
Luas Tutupan Hutan Diusulkan jadi Variabel Pembagian DAU
Berita Utama

Luas Tutupan Hutan Diusulkan jadi Variabel Pembagian DAU

12 Mei 2025
294
Next Post
Hasilkan Rumusan Strategis & Efektif, Kadis Sosial PBD Tutup Rakortek Bidang Sosial PPPA

Hasilkan Rumusan Strategis & Efektif, Kadis Sosial PBD Tutup Rakortek Bidang Sosial PPPA

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTISEMENT

Follow Us

Radar Sorong

Radar Sorong telah meluncurkan Portal Berita Online yaitu radarsorong.id yang lebih memudahkan masyarakat mendapatkan informasi terpercaya dan actual dari Harian Pagi Radar Sorong.

Kategori Beritra

  • Berita Utama
  • Ekonomi
  • Essay Foto/Berita Foto
  • Feature
  • Internasional
  • Lainnnya
  • Lintas Papua
  • Metro Sorong
  • Nasional
  • Nusantara
  • Papua Barat Daya
  • Sepakbola
  • Sorong Raya
  • Sport
  • Uncategorized

Berita Terbaru

57 Kontainer Kayu Merbau Ilegal dari Papua Diamankan KLHK

Evaluasi Tata Kelola dan Pemanfaatan Hutan Benahi Indikasi Ilegal Logging

16 Juli 2025
Program MBG Diterapkan di SDN 36 Kota Sorong, Antusiasme Siswa Capai 95% Kehadiran

Program MBG Diterapkan di SDN 36 Kota Sorong, Antusiasme Siswa Capai 95% Kehadiran

15 Juli 2025
  • Profil
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 - Radar Sorong - Developed by Tokoweb.co

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!