Status Pinjam Pakai, Kapolda : Bangunannya Masih Kokoh, Tinggal Dibersihkan dan Dirawat
SORONG– Merupakan tonggak sejarah, hari ini, Rabu, 8 Januari 2025, Polda Papua Barat Daya yang belum lama hadir di kepala burung Papua resmi memiliki kantor yang jadi markas Polda Papua Barat Daya.
Meski merupakan gedung sementara, ditandai dengan pembukaan selubung papan nama, Polda Papua Barat Daya resmi berkantor di Eks Gedung Fakultas Pertambangan Unipa, tepatnya,di Jalan Sanduwon Km 21 Distrik Aimas Kabupaten Sorong.
Eks Gedung Fakultas Pertambangan Universitas Negeri Papua (UNIPA) yang dibangun diatas lahan seluas 16.222 M2 sementara dijadikan sebagai Markas Polda Papua Barat Daya, secara resmi diserahkan oleh Pemerintah Kabupaten Sorong dengan status pinjam pakai.
Acara serah terima eks Gedung Fakultas Pertambangan Unipa sebagai Mapolda Papua Papua Barat oleh Pemda Kabupaten Sorong kepada Polda Papua Barat Daya yang berlangsung, Rabu (8/1) ditandai dengan penandatanganan berita acara oleh Sekda Kabupaten Sorong Cliff A. Japsenang dan Kapolda Papua Barat Daya, Brigjen Pol Gatot Haribowo.
Turut menyaksikan serah terima pinjam pakai eks Gedung Kampus Unipa kepada Polda Papua Barat Daya, Pj Sekda Provinsi Papua Barat Daya, Jhoni Way, S.Hut M.Si, Danrem 181/PVT, Brigjen Totok Sutriono, Ketua MRP Papua Barat Daya, Alfons Kambu, Pj Walikota Sorong Dr Bernhard Rondunuwu, S.Sos M.Si, Sekda Kota Sorog Drs Jacob Kareth, M.Si, Pj Bupati Tambrauw, Engelbertus Kocu, Pj Sekda Maybrat Ferdinandus Taa, unsur Forkopimda dan tamu undangan lainnya.
Rangkaian acara diawali dengan pembacaan perjanjian pinjam pakai eks Gedung Fakultas Pertambangan dan rumah dinas dan kemudian diikuti dengan penandatanganan berita acara, pembukaan selubung papan nama dan meninjau ruangan.
Pj Bupati Sorong, Edison Siagian dalam sambutannya mengatakan penyerahan eks Gedung Fakultas Pertambangan Unipa sebagai Mapolda Papua Barat Daya merupakan wujud kontribusi Pemerintah Kabupaten Sorong dalam pelaksanaan kambtibmasdi wilayah Kabupaten Sorong. Selain eks Gedung Fakultas Pertambangaan Unipa, juga ada 3 rumah dinas yang diserahkan dengan status pinjam pakai.
Pj Bupati Sorong berharap, denga hadirnya Mapolda Papua Barat Daya di wilayah Kabupaten Sorong, nantinya akan diikuti dengan hadirnya sentra pertumbuhan ekonomi lainnya, seperti rumah makan, dan sentra kebutuhan masyarakat lainnya, sehingga Kabupaten Sorong pun akan semakin berkembang. Dengan semakin berkembangnya wilayah Kabupaten Sorong, seraya bercanda, Pj Bupati Sorong pun mengatakan, jangan sampai ibukota provinsi Papua Barat Daya yang saat ini ada di Kota Sorong beralih di Kabupaten Sorong.
Mapolda Papua Barat Daya yang menempati Eks Gedung Fakultas Pertambangan Unipa di Km 21 itu hanya sementara karena lahan untuk Mapolda Papua Barat Daya telah disiapkan seluas 50 Ha di SP2 Kabupaten Sorong. Pj Sekda Papua Barat Daya, Jhoi Way dalam sambutannya mengatakan, dari lahan seluas 50 Ha untuk pembangunan Mapolda Papua Barat Daya di SP 2 itu yang sudah bersertifikat seluas 4 Ha, sedangkan sisanya masih dalam proses usulan di Kanwil BPN Provinsi Papua Barat.
Menunggu selesainya pembangunan Gedung Mapolda Papua Barat Daya di SP 2, sementara anggota Polda Papua Barat Daya berkantor eks Gedung Fakultas Pertambangan, Unipa Km 21 Distrik Aimas. Atas penyerahan pinjam pakai eks Gedung Kampus Fakultas Pertambangan Unipa untuk ditempati sebagai Mapolda Papua Barat Daya, Pj Sekda Papua Barat Daya, Jhoni Way pun menyampaikan terima kasih dan memberikan apreseasi kepada Pj Bupati Sorong, Efendi Siagian.
“Dengan Gedung yang sudah ada ini, pak Kapolda bisa mulai mengatur personilnya, sehingga pelayanan Kambtibmas di Provinsi Papua Barat Daya, minimal sudah bisa berjalan. Dan masyarakat juga bisa tahu bahwa markas Polda itu ada di Aimas sini,”ujar Sekda Johni Way.
Dalam sambutannya, Jhoni Way menuturkan, saat Kapolda Papua Barat Daya dilantik November 2024 lalu,Ia pun langsung berpikir , Polda Papua Barat Daya ini mau berkantor dimana. Dari hasil diskusi dengan Pj Bupati Sorong, akhirnya diputuskan bahwa Pemda Kabupaten Sorong bersedia meminjamkan eks Gedung Fakultas Pertambangan Unipa itu sebagai Mapolda Papua Barat Daya.
Dikatakan oleh Pj Sekda Papua Barat Daya, karena Polda Papua Barat Daya masih baru, dan gedung yang ditempati sebagai Mapolda ini masih sementara, belum memenuhi standar. Kedepannya Ia berharap Polda Papua Barat Daya secara bertahap melakukan pembenahan hingga pada akhirnya bisa hadir lebih maksimal.
Sementara itu Kapolda Papua Barat Daya, Brigjen Gatot Haribowo mengakui gedung sementara yang ditempati sebagai Mapolda belum representatif. Namun Kapolda mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Pemda Kabupaten Sorong yang bersedia memberikan pinjam pakai eks Gedung Fakultas Pertambangan Unipa untuk ditempati sebagai Mapolda Papua Barat Daya.
Dari proses penyerahan pinjam pakai, eks Gedung Fakultas Pertambangan Unipa ini sebagai Mapolda Papua Barat Daya, Kapolda mengatakan, setelah memiliki perangkat, langkah selanjutnya yakni pada 15 Januari 2025, Ia akan melantik anggota Polda Papua Barat Daya.
Selain itu, Kapolda juga mengatakan, akan membenahi gedung yang akan ditempati. “Sambil berjalan kami akan memenuhi atau melengkapi beberapa kekurangan pada bangunan yang ada. Tapi sudah bisa operasional memberikan pelayanan kepada masyarakat,”jelas Kapolda kepada media. Dari hasil meninjau ruangan yang ada, Kapolda mengatakan untuk mendapatkan tempat yang representatif sebagai Mapolda itu tidak mudah.
“Kondisi seperti ini menurut saya sudah cukup bagus, bangunan ini sudah 2 tahun tidak ditempati. Tapi secara fisik bangunanya masih cukup kokoh, tinggal bagaimana kita membersihkan dan merawatnya,”ujar Kapolda Brigjen Gatot Haribowo. (ros)