Bagi-bagi Ember Maulid Kembali Warnai
Peringatan Maulid Nabi di Masjid Al-Mu’izz KPR Cenderawasih Aimas
SORONG- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/28 Februari 2023 berlangsung di sejumlah masjid di Kota dan Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat Daya.
Dengan mengusung tema “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW untuk Membangun Karakter Generasi Muda yang Religius”, peringatan Maulid Nabi di Masjid Al -Mu’izz KPR Green Park Cenderawasih Aimas Kabupaten Sorong berlangsung meriah.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H diikuti dengan tradisi pembagian ember maulid. dan telur hias aneka warna.
Tamu undangan dan warga KPR Cenderawasih memadati areal masjid. Dibuka dengan lantunan lagu-lagi qasidah dari Tim Qasidah Masjid Al-Muizz yang tampil dengan seragam gamisnya yang sangat cantik, rangkaian acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H berlangsung lancar. Tampak hadir Ketua Takmir Masjid Ahmad Idris, kelompok ibu-ibu mejelis taklim di sekitar Masjid Al-Mu’izz beserta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Nurazia yang diwakili Muhammad Rizal, SH menyampaikan apreseasi yang tinggi kepada panitia dan warga KPR Cenderawasih yang telah mempersiapkan terselenggaranya peringatan Maulid Nabi Muhammad 1445 H ini.
Panitia pun sangat berterima kasih atas antusias warga KPR Cenderawasih yang datang membawa ember maulid dengan segala aneka panganan dan cemilan di dalamnya. Ia pun berharap partisipasi warga KPR Cenderawasih yang erat ini dapat terus terjaga.
Usai Tim Qasidah Masjid Al Mu’izz yang dipimpin Sri Lestari, S.Sos melantunkan salawat kapada Nabi Muhammad SAW yang begitu indah dan kompak, hikmah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW disampaikan oleh Ust Wahyudin, S.H.I, M.Pd.
Dalam tauziahnya, Ust Wahyudin menekankan perlunya meneladani akhlak Nabi Muhmmad SAW, yakni menjaga akhlak baik kepada Allah SWT, kepada diri sendiri maupun kepada manusia.
Dikatakan Ust Wahyudin, mencintai Nabi Mummad SAW tidak hanya cukup dengan melakukan amalan-amalan baik tapi perlu benar-benar diresapi dalam batin sehingga pada gilirannya segala rangkaian ibadah yang dilaksanakan mampu meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.
Menjaga akhlak kepada diri sendiri terwujud dalam tindakan untuk menyadari kesalahan atas dosa yang telah diperbuat dengan bertobat kepada Allah SWT.
Dalam ceramahnya, Ust Wahyudin juga mengingatkan kepada para generasi muda untuk mulai sekarang merencakan masa depan sehingga dengan dibentengi iman yang kuat kelak meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.
Selain dihibur dengan lantuan lagu-lagu qasidah, tamu undangan juga menyaksikan tradisi Maulid Nabi di KPR Cenderawasih Aimas yakni pembagian telur-telur hias dan pecahan uang kertas yang ditancapkan pada pohon pisang. Anak-anak yang menerima pecahan uang kertas berbungkus plastik begitu tampak bahagia.
Selain pulang membawa ilmu agama dari Ust Wahyudin, akhir dari peringatan Maulid Nabi Muhhamad SAW di lingkungan KPR Cenderawasih Aimas, warga yang datang pun pulang dengan membawa ember maulid.
Hasil unboxing ember maulid, Alhamdulillah, ada nasi, “sokko” (nasi ketan,Red) dengan serundengnya, ayam rica-rica, sambal goreng ati, bihun goreng, kerupuk udang dan sekaleng minuman Fanta. (ros)
