• Profil
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
Rabu, 18 Juni 2025
  • Login
Radar Sorong
Advertisement
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature
No Result
View All Result
Radar Sorong
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Metro Sorong

Cabut Ijin Tambang Di Pulau Kawe, Masyarakat Adat Minta Pemerintah Pusat Bertanggungjawab

by Redaksi
10 Juni 2025
in Metro Sorong
0
Cabut Ijin Tambang Di Pulau Kawe, Masyarakat Adat Minta Pemerintah Pusat Bertanggungjawab
Share on FacebookShare on WhatsApp
ADVERTISEMENT

WAYAG — Aksi pemalangan Pulau Wayag, ikon wisata dunia di Raja Ampat, oleh masyarakat adat suku Kawe, menyampaikan pesan keras kepada pemerintah pusat.

Mereka menuntut agar Pemerintah harus bertanggung jawab atas rencana pencabutan izin tambang nikel yang mengancam masa depan ekonomi masyarakat lokal. Sejak Senin (9/6) sore, puluhan warga adat dari 4 marga pemilik hak ulayat Ayelo, Daat, Ayei, dan Arempele resmi menutup seluruh aktivitas wisata di kawasan Pulau Wayag.

Berita Terkait

PWP PT Kilang Pertamina Internasional Rayakan Syukuran 25 Tahun

PWP PT Kilang Pertamina Internasional Rayakan Syukuran 25 Tahun

15 Juni 2025
38
Kecam Greenpeace, Warga Pulau Kawei:Jangan Sebar Hoaks & Adu Domba Kami

Kecam Greenpeace, Warga Pulau Kawei:Jangan Sebar Hoaks & Adu Domba Kami

14 Juni 2025
386
Mantan Wali Kota Sorong LJ Kembalikan 1 Unit Mobil Dinas Pemkot

Mantan Wali Kota Sorong LJ Kembalikan 1 Unit Mobil Dinas Pemkot

13 Juni 2025
1.8k

Langkah ini diambil sebagai bentuk protes atas rencana pencabutan izin operasi PT Kawei Sejahtera Mining (KSM), salah satu perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Pulau Kawe berdasarkan kesepakatan sah dengan masyarakat adat.

ADVERTISEMENT

“Kami atas nama empat marga, Ayelo, Daat, Ayei dan Arempele, menutup seluruh aktivitas pariwisata di Kepulauan Wayag. Kami tidak mengganggu wisata, tapi kenapa atas nama pariwisata justru mau mengganggu perusahaan kami yang telah kami perjuangkan demi masa depan anak cucu kami,” kata Pemilik Hak Ulayat Pulau Wayag, Luther Ayelo.

Menurutnya, Masyarakat Suku Kawe menilai kehadiran tambang telah membuka peluang ekonomi nyata bagi warga adat, berbanding terbalik dengan sektor pariwisata konservasi yang selama ini dianggap tidak memberi kontribusi signifikan terhadap kesejahteraan lokal.

“Kami tidak mencuri, kami kerja di atas tanah kami sendiri. Kalau perusahaan kami ditutup, maka Pulau Wayag juga kami tutup,” kata Luther.

ADVERTISEMENT

Dalam tuntutannya, warga mendesak pemerintah pusat untuk membatalkan rencana pencabutan izin tambang, serta mempertimbangkan dampak sosial-ekonomi bagi ratusan pekerja lokal yang menggantungkan hidup dari operasional tambang tersebut.

Selain itu, masyarakat mengecam beredarnya konten editan di media sosial yang dianggap menyudutkan aksi mereka. Mereka menegaskan bahwa perjuangan ini bukan soal menolak konservasi, tetapi mempertahankan hak kelola atas tanah adat dan akses terhadap sumber penghidupan yang sah.(*/zia)

ADVERTISEMENT
Previous Post

4 Ijin Perusahaan Tambang di Raja Ampat Dicabut Presiden

Next Post

Tingkatkan Layanan Digital, Pegadaian Gelar Program Badai Emas 2025 Bertabur Hadiah

Related Posts

PWP PT Kilang Pertamina Internasional Rayakan Syukuran 25 Tahun
Metro Sorong

PWP PT Kilang Pertamina Internasional Rayakan Syukuran 25 Tahun

15 Juni 2025
38
Kecam Greenpeace, Warga Pulau Kawei:Jangan Sebar Hoaks & Adu Domba Kami
Metro Sorong

Kecam Greenpeace, Warga Pulau Kawei:Jangan Sebar Hoaks & Adu Domba Kami

14 Juni 2025
386
Mantan Wali Kota Sorong LJ Kembalikan 1 Unit Mobil Dinas Pemkot
Metro Sorong

Mantan Wali Kota Sorong LJ Kembalikan 1 Unit Mobil Dinas Pemkot

13 Juni 2025
1.8k
Sambut HUT ke-58 Kabupaten Sorong, Digelar Aksi Donor Darah
Metro Sorong

Sambut HUT ke-58 Kabupaten Sorong, Digelar Aksi Donor Darah

12 Juni 2025
91
4 Ijin Perusahaan Tambang di Raja Ampat Dicabut Presiden
Metro Sorong

4 Ijin Perusahaan Tambang di Raja Ampat Dicabut Presiden

10 Juni 2025
400
Kapolda Buka Turnamen Sepak Bola Kapolda Papua Barat Daya Cup I
Metro Sorong

Kapolda Buka Turnamen Sepak Bola Kapolda Papua Barat Daya Cup I

10 Juni 2025
88
Next Post
Tingkatkan Layanan Digital, Pegadaian Gelar Program Badai Emas 2025 Bertabur Hadiah

Tingkatkan Layanan Digital, Pegadaian Gelar Program Badai Emas 2025 Bertabur Hadiah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTISEMENT

Follow Us

Radar Sorong

Radar Sorong telah meluncurkan Portal Berita Online yaitu radarsorong.id yang lebih memudahkan masyarakat mendapatkan informasi terpercaya dan actual dari Harian Pagi Radar Sorong.

Kategori Beritra

  • Berita Utama
  • Ekonomi
  • Feature
  • Internasional
  • Lainnnya
  • Lintas Papua
  • Metro Sorong
  • Nasional
  • Nusantara
  • Papua Barat Daya
  • Sepakbola
  • Sorong Raya
  • Sport
  • Uncategorized

Berita Terbaru

Dinsos PBD Gelar Rakortek Sosial dan PPPA, Gubernur:Perlindungan Perempuan & Anak Wajib

Dinsos PBD Gelar Rakortek Sosial dan PPPA, Gubernur:Perlindungan Perempuan & Anak Wajib

17 Juni 2025
Wujud Prinsip Good Corporate Governance , PT KPI RU VII Kasim Gelar Vendor Day

Wujud Prinsip Good Corporate Governance , PT KPI RU VII Kasim Gelar Vendor Day

16 Juni 2025
  • Profil
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 - Radar Sorong - Developed by Tokoweb.co

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Metro Sorong
  • Sorong Raya
  • Lintas Papua
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sport
  • Feature

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!