YEREVAN – Sebuah kebakaran melanda barak militer Armenia hingga menewaskan sedikitnya 15 tentara. Tiga orang lainnya mengalami luka-luka serius akibat kebakaran itu. Seperti dilansir AFP yang dikutip dari detikcom, Kamis (19/1/2023), api dilaporkan pertama kali muncul pada Kamis (18/1) dini hari sekitar pukul 01.30 waktu setempat pada barak yang ditempati salah satu unit militer Armenia. “Menurut informasi awal, 15 tentara tewas akibat kebakaran yang terjadi di barak unit militer dari kompi insinyur teknik dan penembak jitu… dan kondisi tiga tentara lainnya dinilai serius,” demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Armenia.
Disebutkan juga oleh Kementerian Pertahanan Armenia bahwa barak militer yang dilanda kebakaran itu terletak di area desa Azat, wilayah Gegharkunik, Armenia bagian timur. Penyebab kebakaran tersebut belum diketahui secara jelas. Penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan.
Insiden semacam ini pernah terjadi sebelumnya di Armenia. Salah satunya pada Agustus tahun lalu, ketika lebih dari satu lusin orang tewas akibat ledakan dan kebakaran yang terjadi di sebuah pasar yang ramai di ibu kota Yerevan. Negara berpenduduk tiga juta orang itu masih dalam masa pemulihan usai berperang dengan Azerbaijan tahun 2020 lalu. Perang itu berakhir kekalahan telak yang memicu krisis politik di Armenia. Meskipun pertempuran skala besar telah berakhir, namun ketegangan masih tetap ada di antara kedua negara bekas Uni Soviet itu, terutama di perbatasan. (nvc/ita/detikcom)