Lantik DK–DP Ikaswara, Pj Gubernur Musa’ad: Paguyuban Pertama di Provinsi PBD
SORONG-Pj Gubernur Papua Barat Daya, Dr. Drs. Muhammad Musa’ad, M.Si mengukuhkan dan melantik Ketua Dewan Kehormatan Ikaswara PBD, Drs.H. Mungawan dan Ketua Umum Ikaswara PBD, Tupono beserta pengurus Periode 2023-2028.

Pelantikan Dewan Kehormatan (DK) dan Dewan Pengurus (DP) Ikaswara Provinsi Papua Barat Daya (PBD), Sabtu (18/3) di Pendopo Ikaswara, Jl. Patriot Km 12 Kelurahan Klawuyuk.
Pj Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad mengatakan bahwa organisasi atau paguyuban dan yang sejenisnya ini di tingkat provinsi sepertinya Ikaswara yang pertama.
“Kita apresiasi Ikaswara yang begitu cepat merespon dinamika yang terjadi di wilayah Provinsi Papua Barat Daya. Setelah terbentuk pemerintahan maka beberapa bulan, 3 bulan lebih sedikit Ikaswara mendeklarasikan pengukuhan pembentukan Ikaswara di tingkat provinsi yaitu Provinsi Papua Barat Daya,” katanya.
“Oleh karena itu, sebagai Pj Gubernur menyampaikan apresiasi, terima kasih kepada Ikaswara yang telah berhubung dan kemudian melahirkan Ikaswara Provinsi Papua Barat Daya,” sambungnya.
Pj Gubernur berharap dengan hadirnya Ikaswara yang proaktif yang merupakan satu paguyuban yang pertama di tingkat provinsi, kumpulan berbasis wilayah kesukuan dapat berkontribusi besar untuk bekerjasama dengan pemerintah Provinsi Papua Barat Daya.
“Mudah-mudahan yang telah dilakukan Ikaswara ini akan menjadi contoh untuk kemudian diikuti oleh organisasi sejenis yang lain, baik paguyuban yang berbasis wilayah kewilayahan suku dan sebagainya termasuk juga keagamaan. Ikaswara terus membangun komunikasi dengan pemerintah. Dan saya berharap menjadi speaker pemerintah, menyampaikan berita pemerintah karena masyarakat banyak mendengar berita hoax,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Ikaswara Provinsi Papua Barat Daya, Tupono mengatakan bahwa pada momentum sejarah Ikaswara Papua Barat Daya sudah resmi dikukuhkan.
“Kalau tanggal 9 Desember 2022 kami menjadi saksi sejarah atas dilantiknya Bapak Muhammad Musa’ad oleh Menteri Dalam Negeri sebagai Pj Gubernur Papua Barat Daya dan peresmian Provinsi Papua Barat Provinsi Daya di Kemendagri. Tapi sekarang Pak Musa’ad sebagai saksi dan yang melantik pengurus Ikaswara PBD,” terangnya.
Dikatakan bahwa sebagai perkumpulan organisasi sosial kemasyarakatan tentunya tidak bisa berbuat apa-apa, tidak bisa berbuat banyak tanpa dukungan dari pemerintah daerah karena kedudukan Ikaswara ada di provinsi Papua Barat Daya.
“Tentunya ini menjadi domainnya Bapak Pj Gubernur dan jajarannya untuk membina kami selanjutnya. Kami sebagai warga siap untuk mengemban, siap menjalankan wejangan dari pak gubernur untuk kami semua. Insya Allah Ikaswara mensupport program-program bapak dalam menjalankan program pemerintah Provinsi Papua Barat Daya ke depan,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa kehadiran Ikaswara sebagai penyambung lidah kepada pemerintah dalam mendukung program pembangunan Provinsi Papua Barat Daya. “Kalau kita selama ini masyarakat kita sudah cukup peduli dengan program pemerintah. Enggak ada yang mempersulit pembangunan. Kalau ada masalah pun juga relatif mudah dieliminir,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu Ketua Umum Ikaswara PBD Tupono memberikan cindera mata berupa keris kepada Pj Gubernur PBD.

Hadir dalam acara itu Bupati Raja Ampat H. Abdul Faris Umlati, SE, beserta istri, Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli, SE, Pj. Walikota Sorong diwakili Kepala Badan Kesbangpol, Hendrikus Momot, SE, Pj. Bupati Sorong diwakili Asisten I Setda Adi Bremantyo.
Adapun Panglima Koarmada III yang diwakili Aspotmar Kolonel Mar. Marsono, S.AP, Danrem 181/PVT diwakili Kasipers Kolonel Inf. Pujud Sudarmanto, S.Sos, Danlantamal XIV Sorong diwakili Asintel Kolonel Laut Utomo, Danpasmar 3 diwakili Danyonkes Mayor dr. Handoyo, Dirpolairud Polda PB Kombes Pol. Budi Utomo, Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol. Happy Perdana Widianto, Dandim 1802/Sorong Letkol Cpn. Andi Sigit Pamungkas, SE, M.IP, perwakilan dari Kejaksaan Negeri Sorong, serta para tamu undangan lainnya.(zia)
