Gara-gara Sang Adik Gunakan Mobil Dinas Ortu
SORONG – Diduga emosi dengan kelakuan adiknya berinisial WM yang tidak mengindahkannya, sang kakak kandung berinisial AM tega menikam adik kandungnya sendiri sesaat setelah terjadi kecelakaan lalulintas di dekat kampus Universitas Kristen Papua (UKIP) Malanu Kota Sorong, Sabtu (2/4) dini hari sekitar pukul 01 00 WIT. Akibatnya, sang adik bergelimang darah hingga nyawanya tak tertolong lagi.
Kapolres Sorong Kota melalui Kasat Reskrim Iptu Ach Elsyarif Martadinata,S.IK dalam rilisnya menjelaskan, kronologi awal bermula saat pelaku AM disuruh ibunya untuk mencari korban WM yang notabene adalah adik kandungnya. Sebab, WM berpergian dengan menggunakan mobil dinas orang tuanya. ”Pelaku menemukan korban sedang minum minuman keras di Tembok Berlin, setelah diingatkan untuk pulang korban tidak mau,” jelas Kasat Reskrim.
Selanjutnya, korban WM bersama AL (yang mengenderai mobil) Toyota Hilux warna putih PB. 5944 A pergi menuju Jalan F. Kalasuat Malanu, namun karena lepas kendali (out of control) terjadi kecelakaan (masuk parit). ”Sekitar pukul 01.00 WIT warga dikagetkan dengan suara benturan yang berasal dari kecelakaan lalu lintas (masuk parit) mobil Hilux warna putih yang dikendarai oleh AL dan penumpang WM,” ungkapnya.
Tidak berselang lama, kakak kandung WM yakni AM datang menggunakan motor langsung menikam perut sebelah kiri WM dengan menggunakan senjata tajam berupa sangkur yang mengakibatkan korban WM meninggal dunia. ”Barang bukti yang diamankan berupa 1 unit SPM Yamaha X-ride merah putih PB. 6478 A, 1 unit Mobil Toyota Hilux warna putih PB. 5944 A (kendaraan Dinas) dan 1 buah Sangkur. Sementara Sat Lantas dan Sat Reskrim sedang mendalami kasusnya, setelah jelas kami akan informasikan lagi,” pungkas Kasat Reskrim. Ditambahkannya, langkah yang diambil Polres Sorong Kota usai mendapatkan laporan dari masyarakat adalah, anggota SPKT beserta piket Fungsi Lantas, Reskrim, Intel, turun ke TKP dan melaksanakan olah tempat kejadian perkara. (juh)