SORONG– Menghadiri Musyawarah Provinsi (Muprov) ke-1 Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Papua Barat Daya yang digelar di Hotel Aston, Kamis (27/6), Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Arsjad Rasjid dijadwalkan dari Manokwari tiba di Bandara DEO Sorong besok pukul 10.45 Wit.
Dengan menumpangi pesawat jet pribadi, bersama rombongan Ketum KADIN Indonesia, ada Wakil Ketua Umum Bidang OKK, Eka Sastra, mantan carateker Ketua Umum KADIN Papua Barat, Amir Hamzah dan carateker Ketua Umum KADIN Papua Barat dan Papua Barat Daya, Dr Michael Wattomena, SE MM. Muprov KADIN Papua Barat Daya yang digelar Kamis, pukul 13.00 Wit dijadwalkan dibuka oleh Pj Gubernur Papua Barat Daya, Dr Drs Mohammad Musa’ad, M.Si.
Untuk persiapan pelaksanaan Muprov KADIN Papua Barat Daya, Rabu sore (26/6) di Aston Hotel digelar geladi resik. Dalam geladi resik. Tampak pengisi acara latihan untuk memberikan tampilan yang terbaik.“Persipan sudah 95 persen. Saya tidak berani mengatakan 99 persen karena masih ada yang perlu kita benahi. Itulah gunanya sekarang kita kumpul untuk melakukan geladi resik,”ujar Ketua Panitia Pelaksana Muprov ke-1 KADIN Papia Barat Daya, Ir Andi SB Madukkelleng, MH.
Ketua Panitia Pelaksana Muprov ke-1 KADIN PBD, Ir Andi SB Maddukelleng, MH,
“Ya kira-kira sudah hampir sempurnalah kegiatan kami. Besok diperkirakan Ketua Umum tiba jam 10. 45 Wit, akan ada penyambutan dimana pak Ketum disambut secara adat diiringi seruling tambur, penyematan mahkofa kasuari, pengalungan bunga dan injak piring,”tutur Andi. Lebih lanjut, Andi Maddukellang mengungkapkan cikal bakal KADIN Papua Barat Daya, diiawali sejak terbentuknya KADIN Papua Barat dibawa kepemimpnan alm Emanuel Yenno, KADIN Kabupaten kota itu sudah terbentuk.
“Di Kabupaten Tambrauw ada ibu Agustina Bame, yang nota bene adalah Ketua Gapensi Kabupaten Tambrauw, ada Ketua KADIN Kabupaten Sorong, bapak Deky Wamea,pengusaha asli Papua. Ada Ketua Kadin Kota Sorong, pak Mathius Selano, ada Ketua KADIN Sorong Selatan, pak Baltasar Rerate, dan Ketua KADIN Raja Ampat, Irman Umlati dan Ketua Carateker KADIN Kabupaten Maybrat, pak Duwit,”sebut Andi Maddukelleng.
Pelaksanaan Muprov pertama KADIN Papua Barat Daya akan diikuti 1 orang kandidat. Dikatakan oleh Andi Maddukelleng, pihaknya berharap banyak kandidat yang maju., tetapi sejak terbentuknya KADIN Papua Barat dengan pengurus yang lama dimana pada kepemimpinan ketua caretaker Amir Hamzah, sudah dibuka pengumuman untuk perekrutan bakal calon ketua umum KADIN Papua Barat.
“Tapi itu tidak terlaksana, kemudian diperpanjang SK dimana saya sebagai sekretaris SC itu tidak terlaksana. Sehingga akhirnya di bulan Maret 2023, SK pak Amir Hamzah sebagai Ketum Caretaker Kadin Papua Barat berakhir. Kemudian untuk mengisi kekosangan ini maka ditunjuklah bapak Micahel Wattimena sebagai ketum caretaker KADIN Papua Barat dan Papua Barat Daya,”jelas Andi Maddukelleng.
Menyinggung pernyataan yang menilai Muprov KADIN kurang melibatkan .pengusaha orang asli Papua (OAP), dikatakan Andi Maddukelleng, bahwa itu tanggapan yang positif dan wajar saja.
“Memang kita rasakan keterlibatan saudara saya yang OAP itu sangat minim, bukan karena kita tidak mengajak, tapi sampai saat ini masih banyak yang belum mengetahui apa itu KADIN. Di dalam rapat-rapat saya mengatakan dengan jelas bahwa KADIN yang ada di Indonesia Barat dan dengan di Indonesia Tengah, ketika berbicara KADIN mereka beramai-ramai masuk kedalam KADIN bahkan merebut posisi ketua. Tapi di Papua Barat waktu itu masih KADIN Papua Barat, mereka menanyakan apa manfaatnya yang didapat kalau kita berkadin,”ujar Andi Maddukelleng.
Sehingga wajar kalau mereka katakan tidak dilibatkan. Tapi sesungguhnya lanjut Andi Maddikelleng, dalam penyelenggaraan Muprov KADIN pertama Papua Barat Daya ini Ketua penyelenggaranya adalah putera asli Papua Abner Reinald Jitmau. “Dan ada beberapa panitia juga yang OAP. Dan anggota-anggota yang sudah terinklude itu profilnya memang profil OAP. Yang pasti kami melibatkan, sejak dari awal,, mulai dari 2022, 2023 dan 2024, kami membuka diri , membuka pendaftaran,”ujar Andi Maddukelleng.
Sebagai Ketua Pelaksana, Ia berharap Muprov KADIN Pertama Papua Barat Daya berjalan sukses dan meriah. “Dan kedepan akan semakin banyak saudara-saudara saya dari OAP turut serta di KADIN Papua Barat Daya.”tandasnya. Ia juga berharap Muprov KADIN Papua Barat Daya berikutnya, yang maju tidak hanya 1 kandidat tapi putera asli Papua yang memiliki potensi , termasuk wanita-wanita tangguh asli Papua kiranya bersedia maju sebagai kandidat ketua.
Sampai Rabu malam ini (26/6), kesibukan di sekitar area Hotel Aston terlihat dari adanya pemasangan baliho-baliho ucapan pelaksanaan Muprov KADIN Papua Barat Daya. (ros)