SORONG– Pemerintah Kota Sorong melalui Dinas Pemberdayaan menggelar kegiatan Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Desa di Kota Sorong, Rabu (1/10/2025).

Dibuka secara resmi oleh Wali Kota Sorong yang diwakili Asisten 2 Setda Kota Sorong, Tamrin Tajudin, ST, MM, kegiatan berupa pelatihan pembuatan kue ini berlangsung di Aula SMK YPK Maranatha Remu dan diikuti 55 peserta.

Dalam kegjatan pelatihan, Dinas Pemberdayaan Kota Sorong juga menyerahkan bantuan peralatan pembuatan kue kepada para peserta berupa oven dan kompor hock, mixer dan alat cetak kue.
Bantuan peralatan pembuatan kue diserahkan secara simbolis oleh Asisten 2, Thamrin Tajudin, yang diikuti Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Drs R.Gultom, Plt Kepala Bappeda Amos Kareth dan Kabag Perekonomian Kota Sorong, Milan Latumehen.
Asisten 2 Setda Kota Sorong, Tamrin Tajudin dalam sambutannya memberikan apreseasi kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, R.Gultom yang selama menjabat telah banyak melaksanakan program pemberdayaan masyarakat.
Dikatakan bahwa kegiatan pelatihan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kota Sorong dalam upaya meningkatkan ekonomi keluarga masyarakat.
Ia berharap agar komitmen Pemkot ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, bukan pelatihan selesai lantas semua selesai tidak ada lagi kegiatan.
Diingatkan oleh Asisten 2, bantuan peralatan pembuatan kue yang diberikan bukan untuk dipakai dan memenuhi konsumsi keluarga tapi untuk pengembangan usaha sehingga dapat. lebih meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Dalam pemberdayaan masyarakat, Asisten 2 Tamrin Tajudin juga menekankan agar dalam pemberian bantuan diberikan sesuai kebutuhan sehingga bantuan itu tepat sasaran.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakar, R Gultom kepada media mengatakan tujuan dari kegiatan pelatihan pembuatan kue ini adalah untuk meningkatkan pendapatan keluarga dari para peserta.
“Dari pelatihan ini, yang sebelumnya hanya dikelola secara keluarga bisa mengembangkan dirinya jadi usaha dengan tujuan menambah pendapatan keluarga. Jadi dengan kegiatan ini kita berharap usaha keluarga (UMKM) semakin baik dan meningkatkan pendapatan keluarga,”ujar R.Gultom kepada media.
Dari kegiatan pelatihan dan penyerahan bantuan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kota Sorong akan tetap memantau, mendampingi masyarakat dan melakukan monitoring, evaluasi dengan turun langsung ke masyarakat penerima bantuan.
“Supaya kegiatan ini tidak terputus , kita pantau perkembangannya.seperti yang lalu-lalu,”tandas Gultom.
Dikatakan, kegiatan pelatihan dan penyerahan bantuan ini merupakan yang ketiga kalinya. Tahun pertama jumlah penerima bantuan 50 orang, tahun kedua 70 orang dan tahun ketiga ini menyasar 55 peserta penerima bantuan. (ros)