TAMBRAUW -Kunjungan kerja ini bertujuan untuk berkumpul dan mengadakan pelaksanaan pendistribusian logistik pada hari terakhir sebelum pelaksanaan pencoblosan. Kegiatan ini juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menjaga integritas dan kelancaran proses demokrasi di Papua Barat Daya.
Diketahui, Kabupaten Tambrauw memiliki tantangan geografis yang signifikan, dengan banyak distrik yang hanya dapat diakses melalui jalur udara. Distrik Kebar menjadi pusat distribusi logistik karena memiliki fasilitas bandara yang strategis untuk menjangkau wilayah lain di Kebar Raya.
Pj Gubernur beserta rombongan disambut Pj Bupati Tambrauw Engelberthus Gabriel Kocu beserta pejabat terkait dari KPU, Bawaslu, aparat keamanan, dan masyarakat setempat.
Kemudian dilakukan serah terima secara simbolis logistik, hal tersebut menandakan dimulainya proses distribusi terakhir ke lima distrik terpencil, yaitu Distrik Miyah Selatan, Manekar, Ireres, Kebar Selatan, dan Kasih, dengan menggunakan helikopter.(*/zia)