AIMAS – Pj Bupati Sorong, Yan Piet Moso, S.Sos, MM, M.AP resmi menyerahkan hibah dana Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2024 senilai Rp 56,2 miliar kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sorong guna mendukung akomodasi pembiayaan seluruh tahapan pesta demokrasi tahun depan.
Penyerahan dana ini ditandai dengan penandatangan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) oleh Pj Bupati Sorong dan Ketua KPU Kabupaten Sorong, Frengki Duwith, S.Hut, bertempat di Kediaman Rumah Dinas Bupati Sorong, Jumat (10/11) malam.
Penjabat Bupati Sorong menjelaskan, berdasarkan hasil kesepakatan bersama, Pemerintah Kabupaten Sorong menghibahkan dana senilai Rp 56,2 miliar kepada KPU untuk menyelenggarakan pesta demokrasi di 2024.“Besaran yang diusulkan dari KPU senilai Rp 70 miliar. Namun setelah pembahasan bersama tim anggaran pemerintah atas dasar pertimbangan konkret, akhirnya diputuskan kita hibahkan senilai Rp 56,2 miliar,” ungkap Yan Piet Moso.
Dikatakan Pj Bupati, realisasi anggaran hibah itu disalurkan dalam dua tahap. Pertama dianggarkan 40 persen dari APBD Perubahan 2023, kemudian sisanya 60 persen akan dianggarkan pada APBD induk 2024.

Menurutnya, kesuksesan penyelenggaraan Pemilu dan Pemilukada 2024 tidak hanya menjadi tanggung jawab KPU saja, melainkan kerjasama banyak stakeholder, tak terkecuali Pemerintah Daerah. Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten Sorong juga akan turut berkontribusi demi tercapainya proses demokrasi yang berpredikat sukses, aman dan berkualitas.
“Tentunya, negara dan pemerintah daerah serta masyarakat punya kerinduan dan harapan besar bahwa sistem dekomrasi dan politik akan menghasilkan pemimpin yang berkualitas. Sebab, sistem demokrasi yang berkualitas juga akan melahirkan pemimpin berkualitas. Oleh sebab itu kita berharap KPU benar-benar menjalankan proses itu sebaik mungkin,” harapnya.
Pj Bupati meminta, rangkaian proses pesta demokrasi harus berjalan seluruh tahapan dan mekanisme. Satu hal penting yang harus disadari adalah, bahwa setiap stakeholder termasuk masyarakat punya tanggung jawab yang sama untuk berperan dan memastikan Pemilu dan Pemilukada 2024 berjalan aman, lancar dan sukses.
“Kalau pesta demokrasi nanti suskes, berarti seluruh proses itu berkualitas. Kita harus bertanggung jawab bersama mulai dari tahapan awal Pemilu dan Pemilukada supaya berjalan aman,” imbau Moso.
Dia percaya bahwa KPU akan melaksanakan tanggung jawab untuk menentukan arah pesta demokrasi 2024 yang aman, lancar dan berkualitas. Oleh karenanya, ia berharap agar KPU terus melakukan koordinasi dengan pemerintah, karena pemerintah juga diberi tanggung jawab besar untuk mengawal proses demokrasi tersebut.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sorong, Frengki Duwith, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sorong atas dukungan konkret kepada KPU dalam menjalankan proses Pilkada.
“Saya atas nama komisioner menyampaikan terima kasih atas bantuan ini. Karena Pilkada tidak bisa berjalan tanpa dukungan penuh dari pemerintah daerah setempat,” kata Ketua KPU.Diakui Frengki bahwa sesuai dengan instruksi Kemendagri, penyerahan NPHD terakhir adalah malam ini. Selanjutnya, KPU akan kembali bekerja keras menjalankan tahapan Pilkada. (ayu)