Latihan Dua Peluru Masuk lingkaran Hitam, Satu Lingkaran Putih
SORONG – Pengalaman pegang pistol G2 buatan Pindad baru pertama kali tangan gemetaran. Hal itu dialami Wakil Direktur Radar Sorong Tupono saat menembak di lapangan tembak Pasmar 3 Sorong, Selasa (26/10).
Tupono mengaku baru pertama kali memegang pistol dan menembakkan ke sasaran. ”Ini pegang pistol perdana. Sudah atur focus, tapi kok tangan gemetaran ya. Dan tangan lama lama ya agak berat juga,” ungkap Tupono.
Ia tidak menduga kalau mau gathering dan ada acara menembak juga. Tupono menduga hanya coffe morning seperti biasa dan datang dengan pakaian batik dan celana kain. Untung panitia Pers Gathering Pasmar 3 menyiapkan baju kaos dan topi, jadi bisa rileks.
Mulai ghatering dengan mengandarai mobil buatan PT Pindad bersama Komandan Pasmar 3 Sorong Brigjen TNI Brigjen (Mar) TNI Y. Rudy Sulistyanto, SE bersama GM Radar Sorong Akhmad Murtadho meninjau kawasan Pasmar 3. Dan menuju lapangan tembak.
Peserta sebanyak 20 orang dibagi dalam 4 kelompok. Tiap kelompok lima orang wartawan. Masing masing peserta disiapin tiga peluru untuk percobaan dan lima peluru untuk penilaian.
Tupono yang baru pertama memegang dan menggunakan pistol agak was was juga, bahkan gemetaran. ”Alhamdulillah tembakan percobaan pertama dapat angka 7 kedua tujuh dan ketiga 6. Saat penilaian kok malah gemetaran ya,” terang Tupono yang juga sebagai Ketua Umum Ikaswara Kota Sorong.
Panitia langsung memasukkan lima peluru di magazine di piston, sedangkan peserta menembak tinggal siap action.”Alhamdulillah dua kali tembakan masuk angka 10, satu tembakan di angka 9, satu di angka 8, satu angka di 6 dan satu angka dinilai 5. Tadi panitia umumkan dapat nilai 38 ya. Lumayan sebagai pemula,” ungkapnya.
Walau pegang sedikit genetaran, Tupono kemarin mengumpulkan poin terbanyak kedua setelah Yacob Sumampauw yang mendapat total poin 46. Untuk itu Tupono berhak mendapat predikat juara kedua dan Yacob juara pertama. Sedangkan Akhmad Murtadho meraih juara harapan satu.(**/ros)