SORONG-Salah satu bentuk kecintaan dan kepedulian terhadap masyarakat, Dinas Kesehatan Komando Armada (Diskes Koarmada) III menggelar bakti sosial berupa sunatan massal di gedung serbaguna Ikawangi (Ikatan Keluarga Banyuwangi), Kabupaten Sorong, Sabtu (9/10).
Pangkoarmada III Laksamana Muda TNI Irvansyah, S.H., CHRMP., M.Tr. Opsla., yang diwakili Kepala Staf Koarmada III Laksamana Pertama TNI Yeheskiel Katiandagho, S.E., M.M., M.H., meninjau pelaksanaan sunatan massal ini. Pada kesematan ini juga Wakil Ketua Daerah Jalasenastri Armada III Ny. Ratna Yeheskiel Katiandagho, Ketua Paguyuban Ikawangi Sorong Raya Sutikno dan sejumlah pejabat Koarmada III.
Kepala Staf Koarmada III mengatakan bahwa sunatan massal digelar dalam rangka memeringati Hari Kesehatan TNI Angkatan Laut tahun 2021 mengusung tema dengan semangat Hari Kesehatan TNI Angkatan Laut, TNI AL Siap Mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh.
Diskes Koarmada III semula menargetkan 50 anak, tetapi animo masyarakat sangat tinggi dan melebihi target mencapai seratus orang yang terdaftar. Dengan demikian, sunatan yang semula direncakanan sehari menjadi dua hari dan dilanjutkan hari Minggu (10/10).
Jumlah tenaga kesehatan yang dikerahkan pada kegiatan sunatan massal ini dipimpin Kadiskes Koarmada III Kolonel Laut (K) dr. Donny Susilawardana, sebanyak 28 orang, masing-masing Koarmada III 16 orang, Pasmar 3 sebanyak 4 orang, dan Puskesmas Majaran 8 orang. Kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya yang berdomisili di wilayah Kabupaten Sorong.
Ketua Paguyuban Ikawangi Sorong Raya Sutikno mengatakan menjadi kewajiban bersama sebagai makhluk sosial untuk saling tolong-menolong dan membantu masyarakat. Ia mengapresiasi sebesar-besarnya atas kegiatan khitanan massal yang dilaksanakan Diskes Koarmada III, karena kegiatan positif yang memiliki dampak luas. Tidak hanya bagi kesehatan, tapi juga membantu sesama sekaligus mempererat hubungan sosial di dalam masyarakat Indonesia.
“Terimakasih terhadap Pemimpin Angkatan Laut, utamanya Koarmada III selaku penyelenggara. saya berharap kerjasama ini akan selalu terjalin dengan baik dan kegiatan ini akan terus menjadi agenda rutin,”jelasnya.
Sementara itu, Ketua RT 12/RW 3, M. Yunus Talafuka mengaku bersyukur membawa satu orang cucu dan dua orang keponakan untuk disunat. Pasalnya, ketika si anak merengek meminta disunat, ia pun langsung mendaftarkan diri. “Dapat informasi ada sunatan massal, makanya langsung daftar, Alhamdulillah bisa dan si anak juga senang,” ujarnya.
Menurut Yunus, iasangat terbantu dengan acara sunatan massal. Pasalnya, kebutuhan ekonominya yang cukup pas-pasan membuat dirinya sempat bingung ketika anaknya minta disunat. “Ini rejeki juga, selain dapat sunat gratis, dapat bingkisan dan kain sarung juga buat anak,” ujar pria yang berprofesi nelayan tersebut.
Yunus mengatakan selain untuk kesehatan, khitan juga merupakan tuntutan bagi kaum laki-laki dalam agama Islam. Melalui kegiatan ini, Yunus yakin dapat meringankan beban dan membuat anak-anak lebih berani karena dilakukan bersama-sama, sehingga para peserta akan lebih semangat. “Saya senang anak-anak sudah mau dan berani. Khitan itu bukan hal yang menakutkan. Apalagi ini dilakukan ramai-ramai,” pungkasnya.(**/juh)