SORONG-Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. La ilaha illallahu wallahu akbar. Allahu akbar wa lillahil hamdu.“Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada tuhan selain Allah. Allah Maha Besar. Segala puji bagi-Nya.” Gema takbir yang bersahut-sahutan membuat suasanan Idul Adha 1445 Hijriyah semakin terasa indah. Ditambah dengan khotbah yang dibawa oleh Khotib Ustadz Ahmad Sholihin,M.Pd.
Dalam khotbahnya, ia menggarisbawahi pentingnya ibadah Kurban, dengan meneladani dan mengambil pelajaran dari kehidupan Nabi Ibrahim dan Siti Hajar serta putra mereka, Ismail.
“Saya mengajak agar semua umat Islam bisa meneladani pengorbanan yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim dan putranya Ismail,” katanya kepada Radar Sorong usai melaksanakan Shalat Idul Adha, Senin (17/6) di Masjid Baiturrahman Jalan Bima km 10.
Menurutnya, dalam memaknai kisah Nabi Ibrahim mengajarkan dan mengajak semua umat Islam agar bersabar dalam menghadapi segala tantangan, dan rintangan serta cobaan hidup yang dialami, sebagaimana yang dialami Nabi Ibrahim dan Ismail.
“Tak lupa juga, kita umat Islam harus mendoakan saudara kita yang di Palestina yang tidak bisa melaksanakan Shalat Idul Adha sebebas di Indonesia,” kata Khotib Ustadz Ahmad Sholihin, yang juga sebagai Ketua Cabang NUCare LAZISNU Kota Sorong ini.
Diketahui sholat Idul Adha 1445 hijriah di Masjid Baiturrahman Jalan Bima tersebut digelar kali kedua, dan tahun ini diimami oleh Imam Ustadz Ahmad Shobirin.
Dari pantauan Radar Sorong, shalat Idul Adha tersebut berlangsung dengan penuh khidmat. Yang mana para jemaah terdiri dari orang dewasa, dan juga anak-anak.(zia)