SORONG-Ketua Forum Pengawal Perjuangan Rakyat (Fopera) Papua Barat Daya, Yanto Ijie mengatakan bahwa Terkait dengan pelantikan Pj Sekda Provinsi Papua Barat Daya tentunya pihaknya sangat mengapresiasi kepada Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya karena melantik Pj Sekda PBD yang merupakan Orang Asli Papua.
“Artinya ini sudah menjadi harapan kami dari masyarakat Papua di wilayah Provinsi Papua Barat Daya bahwa jabatan Sekretaris Daerah itu harus dijabat oleh Orang Asli Papua,” katanya ketika menghadiri pelantikan Pj Sekda PBD Jhony Way di Lt 3 Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Papua Barat Daya, Kamis (4/4).
Menurutnya, hal ini telah dibuktikan oleh Pj Gubernur Papua Barat Daya dan tentunya Pj Gubernur PBD konsisten untuk menerapkan otonomi khusus di Provinsi Papua Barat Daya.
“Terkait hal itu, kita tidak perlu meragukan konsisten dan komitmen dari bapak Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya,” ujarnya.
“Inilah yang hari ini kita semua menyaksikan bahwa pelantikan Pj Sekda ini adalah memenuhi harapan kami dari seluruh masyarakat asli Papua di Provinsi Papua Barat Daya dan juga memenuhi harapan dari seluruh tim yang ikut berjuang Provinsi Papua Barat Daya,” sambungnya.
Ia menegaskan bahwa provinsi ini hadir untuk orang yang di Papua dan bukan Pj Sekda saja, tetapi nantinya juga untuk pelantikan pejabat eselon 2 3 dan 4 di lingkungan Provinsi Papua Barat Daya.
“Kami berharap dan meyakini bahwa pasti Bapak Gubernur akan prioritas Orang Asli Papua dan itu harapan Kami tetap 80% orang asli Papua,” katanya.
Yanto juga berharap untuk Pj Sekda yang baru dilantik agar membantu Pj Gubernur kedepannya, terutama adalah menyiapkan aparatur sipil negara.
“Dalam hal ini penyisihan pejabat eselon 3, 4 dan 2 yang belum terisi. Ini harus segera, sehingga dapat membantu kerja Gubernur dalam melaksanakan tugas-tugas penyelenggaraan pemerintahan di Provinsi Papua Barat Daya,” pungkasnya.(zia)