Ka Basarnas: Wilayah Kerja Kita Luas, Papua Barat – Papua Barat Daya
SORONG – Tepat berusia 52 tahun pada 28 Februari 2024 kemarin. Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Sorong berkeinginan merekrut personel baru. Sebab, Basarnas Sorong memiliki cakupan wilayah kerja yang luas yakni 1 kota dan 7 kabupaten.
Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kota Sorong Amiruddin menjelaskan di tahun ini sesuai arahan MenPan akan dilakukan perekrutan untuk Papua putra-putri asli diprioritaskan. Perekrutan ini untuk menunjang aktivitas dan tugas Basarnas khususnya Kantor SAR Sorong.
“Semoga terealisasi untuk menunjang aktivitas tugas-tugas Basarnas terkhusus Kantor SAR Sorong dimana wilayah kerjanya masih mencakup seluruh Provinsi Papua Barat Daya dan Papua Barat dalam hal ini kota Fakfak,” jelasnya.
Amiruddin mengungkapkan setiap tahun pihaknya selalu melakukan kegiatan pembekalan terhadap para personel. Hal ini tentunya untuk mengecek kemampuan para personel hingga alutsista yang dimiliki.
“Terkait kekuatan personel memang masih jauh dari standar ya mudah-mudahan tahun 2024 bisa menambah personel, sesuai arahan Menpan akan dilakukan perekrutan dan untuk Papua, putra-putri asli diprioritaskan,” tambahnya.
Dia melanjutkan diusia yang ke-52 tahun ini, pihaknya dituntut untuk terus berinovasi. Sesuai arahan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Marsekal Madya TNI Kusworo bahwa beberapa hal yang menjadi poin penting.
Pertama seluruh pegawai Basarnas bertakwa kepada Tuhan karena dengan dilandasi keimanan serta ketakwaan maka muncul istilah ikhlas dalam melaksanakan tugas.
“Kami pun diminta taat pada standar operasional prosedur untuk menghindari terjadinya hal-hal tidak diinginkan, karena dalam pelaksanaan tugas berhadapan langsung dengan medan-medan berat,” ungkapnya.
Dia melanjutkan, safety prosedur untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, dan dituntut untuk senantiasa berinovasi baik dalam berkarir sampai dengan peralatan sesuai instruksi Presiden RI. “Kita dituntut berinovasi melalui pekerjaan sampai pada segi peralatan harus lebih modern, sebab Basarnas sendiri sudah ditingkat Internasional,” pungkasnya.(rin)