Rakor Eksternal, PT Gag Nikel Ungkap Keberhasilan di Tahun 2023
SORONG– Media Gathering bertajuk Rapat Koordinasi (Rakor) Eksternal PT Gag Nikel yang diikuti 28 Jurnalis dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Papua Barat dan Papua Barat Daya yang berlangsung di Jakarta , 27-29 Januari 2023 berlangsung penuh keakraban.
Diikuti dengan funday, galadinner, semua peserta larut dalam kegembiraan. Seperti dikatakan oleh Office & Comderv Manager PT Gag Nikel, Ruddy Sumual bahwa selain untuk menjalin silaturahmi dengan para awak media dan perwakilan LSM, dari kegiatan media gathering ini, yang terpenting adalah peserta mendapatkan informasi yang konferenhensif terkait dengan kegiatan yang telah dilakukan oleh PT Gag Nikel di tahun 2023.
Melalui pemaparan yang disampaikan oleh Corsec, Legal & Eskternal Relation Senior Manager Mustajir, banyak informasi yang didapatkan mulai dari proses penambangan , kontribusi PT Gag Nikel dalam penerimaan negara pajak dan non pajak, perlindungan pertambangan , pengembangan dan pemberdayaan masyarakat , tentang penyerapan tenaga kerja serta penghargaan dan pencapaian yang diraih di tahun 2023.
“Dari kegiatan ini kami juga berharap, teman-teman media dapat membantu memberikan informasi yang benar, sesuai dengan yang telah dipaparkan tadi, jadi tidak perlu tanya-tanya ke saya lagi,”ujar Ruddy Sumual.
Seperti diketahui, peserta media gathering PT Gag Nikel ini sebagian besar adalah jurnalis dari Kabupaten Raja Ampat . Dan sebagian besar juga merupakan peserta tetap yang hadir dalam media gathering yang jadi agenda tahunan PT Gag Nikel.
Rakor Eskternal PT Gag Nikel yang berlangsung di ruangan lantai 8 Discovery Hotel & Resort Ancol Jakarta, (Minggu, 28/1) dibuka oleh Direktur PT Gag Nikel Harun Iskandar Ryan Sjah.
Selanjutnya Mustajir yang tampil agak modis dengan rompi coklat berbalut kemeja putih dan celana jeas memaparkan secara rinci kinerja PT Gag Nikel di tahun 2023.
Mendahalui paparannya, Mustajir mengungkapkan perjalanan PT Gag Nikel yang beroperasi di Pulau Gag Distrik Waigeo Barat Kabupaten Raja Ampat merupakan anak perusahaan PT Anam (Aneka Tambang) yang mendapatkan ijin kontrak karya pada tahun 1998 .
Sebagai generasi ke 7, PT Gag Nikel yang mendapatkan ijin operasi produksi di tahun 2017 bukanlah satu-satunya perusahaan tambang yang melakukan eksploitasi nikel di Pulau Gag.
“Jadi jangan kita berpikir bahwa ekploitasi nikel di Pulau Gag itu hanya dilakukan oleh PT Gag Nikel, tidak, tapi hanya berhasil ditambang oleh PT Gag nIkel. Banyak perusahaan pendahulu kita yang sudah melakukan kegiatan eskplorasi , bagaimana melakukan operasi proses produksi, tapi ternyata semuanya kandas di tengah jalan,”ujar Mustajir yang disambut aplaus peserta dan karyawan PT Gag Nikel.
Lebih lanjut, melalui slide, Mustajir dalam paparannya menunjukkan bahwa dalam kurun waktu 1998-2023, total kontribusi penerimaan negara dari PT Gag Nikel Rp 2. 155.089.330,804 yang terdiri dari penerimaan pajak Rp 1.366.439.806.635 dan penerimaan bukan pajak Rp 788.649.524.169.
Dari rangkaian proses penambangan yang diikuti dengan perlindungan lingkungan pertambangan, pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, penyerapan tenaga kerja yang 66 % merupakan tenaga kerja lokal, di tahun 2023, PT Gag Nikel berhasil meraih sejumlah penghargaan.
“Yang pertama, kita mendapatkan proper hijau. Setelah 3 tahun berturut-turut kita dapat proper biru , tahun lalu saya katakan Insya Allah, tahun depan kita akan berjuang untuk mendapatkan proper hijau dan Alhamdulillah tahun ini tercapai,”ujar Mustajir.
Dijelaskan bahwa proper hijau artinya, selain sudah memenuhi proper terhadap semua aturan aspek lingkungan dan keselamatan, plusnya PT Gag Nikel dinilai sudah memberikan manfaat terbesar dari segi pemberdayaan masyarakat. “Dan mohon doa dan dukungannya untuk tahun-tahun berikutnya kita akan meningkat ke proper emas,”imbuh Mustajir.
Selain itu setiap 6 bulan sekali, PT Gag Nikel diaudit dan telah tersertifikasi ISO oleh LIoyd, yakni ISO 45001, ISO 14001 dan ISO 9001 tentang quality Managemen System. “Jika dalam 6 bulan diaudit tidak memenuhi standar yang diharapkan, isonya dicabut. Dan tahun ini kami masih mampu mempertahankan sertifikasi ISO yang dimilik,”ujar Mustajir.
Penghargaan lainnya yang diterima PT Gag Nikel di tahun 2023, yakni GMP Award Antam. “Ini adalah penghargaan kepada perusahaan yang paling bagus dalam penyetoran penerimaan negara,”jelas Mustajir.
Bukan hanya itu, PT Gag Nikel juga meraih penghargaan Subroto Award Kategori Wajib Bayar dengan tingkat kepatuhan pembayaran PNBP tertinggi. “Penghargaan Subroto ini merupkan penghargaan tertinggi di ESDM. Ini kaitannya dengan pengelolaan pertambangan yang baik, dan hanya beberapa perusahaaan di Indonesia yang mendapatkan penghargaan ini,”ujar Mustajir yang kembali disambut aplaus dari peserta.
Tidak hanya itu, PT Gag Nikel juga mendapatkan penghargaan Tamasya Award. Dikatakan oleh Mustajir, mulai dari Papua yang perbatasan dengan PNG sampai kepala burung yang dapat penghargaan ini cuma dua perusahaan yakni PT Gag Nikel dan PT Freeport. Tamasya award ini kaitannya dengan pemberdayaan dan pengembangan masyarakat.
Dalam hal ini, PT Freepot dalam asepk perencanaan, sedangkan PT Gag Nikel mendapatkan penghargaan dalam pengembangan masyarakat dalam aspek implementasi. “Mohon dukungan dan partisipasi dari bapak- ibu semoga penghargaan-penghargaan ini kita pertahankan dan kita tambah di tahun depan,”ujar Mustajir.
Atas segala pencapaian yang diraih di tahun 2023, Direktur PT Gag Nikel Harun Iskandar Ryan Sjah menyampaikan terima kasih dan mengatakan, hal itu tidak lepas dari peran media yang telah memberikan informasi kepada masyarakat. Informasi kepada masyarakat yang disajikan dengan mengikuti kode etik jurnalistik tentunya memiliki peran penting bagi managemen PT Gag Nikel.
Usai penyampaian materi, malam harinya, bertempat di Jimbaran Resto, Rakor Eksternal PT Gag Nikel bersama insan media dan LSM diakhiri dengan galadinner yang berlangsung seru. Galadinner yang dihadiri Direktur PT Gag Nikel Harun Iskandar Ryan Sjah dan Ruddy Sumual selaku Office & Comderv Manager PT Gag Nikel semestinya digelar outdoor namun karena cuaca tidak mendukung (hujan) akhirnya digelar di ruangan lantai 2.
Meski berpindah tempat namun suasana galadinner dengan 2 MC yang kocak tetap seru. Dalam game yang disiapkan, peserta diajak untuk memeriahkan suasana dengan tebak-tebakan judul dan syair lagu serta mengikuti permainan lainnya.
Dua hari mengikuti kegiatan media gathering PT Gag Nikel, yang paling seru dan jadi cerita yang mengocok perut saat peserta jalan-jalan ke Dufan dan menaiki salah satu wahana, Kora-Kora. Tidak kuat menghadapi tantangan Wahana Kora-kora yang bikin jantung seperti mau hilang, terdengarlah ucapan “Kasi berenti sudah ka” “Ko kira ini becak ka haha” jadi candaan bagi peserta. (ros)