SORONG-Tim Kemenangan Daerah (TKD) pasangan calon presiden (Pasalon) Anies-Muhaimin (Amin) Papua Barat Daya memastikan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan akan tiba di Kota Sorong pada sore ini Senin (15/1) pukul 18.30 WIT.
Ketua TKD AMIN Papua Barat Daya, Samsuddin Seknun menjelaskan Anies Rasyid Baswedan berserta rombangan akan tiba di Kota Sorong pada Senin (15/1) pada range waktu antara pukul 17.00 WIT hingga 20.00 WIT. Capres Anies datang bersama istri dan juga 18 timnya dengan menggunakan private jet.
“Beliau akan tiba sebentar sore. Jadi, terkait informasi yang menyatakan beliau gagal datang itu adalah hoak yah,” jelas Syamsuddin Seknun dalam press release di rumah pemenangan AMIN, Senin (15/1).
Dikatakan Syamsuddin usai tiba di Sorong, Anies langsung menuju hotel untuk makan malam, berdialog bersama tim dan istirahat. Selanjutnya, pada Selasa (16/1) Anies akan mengunjungi Jembatan Puri, Kompleks Rufei, Yayasan milik ibundanya dan kembali ke Hotel Aston untuk melakukan kampanye tertutup pada pukul 13.00 WIT dan dialog bersama tokoh Papua.
“Sebentar malam tidak ada kegiatan beliau. Beliau tiba kemudian beliau makan malam, ngobrol dengan TKD dan beliau istirahat di hotel Aston. Untuk kegiatan kami (TKD) berfokus di aston. Terkait dengan kegiatan tambahan beliau ada di beberapa titik yakni Jembatan Puri sekitar pukul 06.00 WIT, kemudian beliau lanjut mengunjungi pemukiman OAP di Rufei. Ini murni keinginan beliau dan bukan agenda kampanye kita,” ujarnya.
“Setelah itu beliau akan menuju ke Hotel Aston untuk melakukan kampanye dan orasi tertutup beliau pada pukul 13.00 WIT sekitar 1 hingga 2 jam. Selanjutnya beliau istirahat makan dan akan ada dialog terbatas yang akan dilakukan untuk menghadirkan tokoh Papua,” tambahnya.
Dialog tersebut, sambung Samsuddin berjudul Tanah Papua Desak Anies. Sehingga, berbagai isu setral terkait Papua akan dibahas dan ditanyakan terhadap Anies bilamana ia menang sebagai Presiden RI.
“Tujuan untuk berdialog langsung dengan tema Tanah Papua Mendesak Anis. Sehingga ada beberapa isu sentral Papua yang akan disampaikan secara langsung oleh para tokoh baik tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pemuda, perempuan dan para tokoh di tanah Papua,” pungkasnya.(rin)