Diantaranya 1 Kompi Pasukan Khusus Berkekuatan 65 Personel Marinir
SORONG – Sebanyak 1.010 Pasukan Pasmar 3 dikerahkan untuk melakukan pengamanan pemilihan umum (Pemilu) 2024 di wilayah Papua Barat Daya. Ribuan prajurit tersebut dinyatakan siap lakukan pengamanan usai apel gelar Pasukan PAM Pemilu 2024 yang dilakukan di lapangan Mako Armada III, Senin (18/12).
Komandan Pasmar 3 Brigjen TNI (Mar) Sugianto menjelaskan pihaknya sudah menggelar apel khusus dalam rangka pengecekkan kesiapan pelaksanaan PAM Pemilu Pilpres maupun Pileg 2024. Dimana, pihaknya sudah diperintahkan untuk menyiapkan 3 satuan setingkat Batalyon hingga 1 kompi pasukan khusus.
“Komandan Korps Marinir kami mendapat perintah untuk menyiapkan 3 satuan setingkat Batalyon, plus 1 Kompi pasukan khusus untuk melaksanakan pengamanan Pemilu khususnya di wilayah Sorong Raya. Kami menyiapkan 3 satuan setingkat Batalyon dengan jumlah masing-masing Batalyon 315 personel dan ada 1 kompi Pasukan Khusus 65 orang personel yang disiapkan saat ini,” jelasnya kepada awak media.
Danpasmar 3 mengungkap prajuritnya akan ditempatkan sesuai arahan dari pihak kepolisian. Yang pasti, sambung Danpasmar 3 menekankan pihaknya siap melaksanakan pengamanan Pemilu khususnya di wilayah rawan seperti Kabupaten Maybrat dan Kabupaten Tambrauw.
“Satuan kita stand by siap diminta untuk perbantuan untuk melaksanakan pengamanan Pemilu. Kalau lihat tingkat kerawanan kita melihat perkembangan situasi sementara ini adalah wilayah Maybrat dan Tambrauw, dibandingkan daerah lainnya. Kami juga sudah ada persiapan khusus untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak ingin terjadi. Karena sudah merupakan tugas kita dan profesi kita dan sudah kami latih sepanjang tahun dan tidak ada masalah kalau ada hal-hal yang peningkatan eskalasi kita sudah siap,” ungkapnya.
Danpasmar 3 mengungkap pihaknya juga sudah menyiapkan dan mengecek 1 kompi persiapan pergantian Satgas Papua untuk Pamtas Mobile PAM Papua-PNG dengan jumlah 75 personel yang akan dilaksanakan di bulan Januari 2024.
“Untuk Satgas Mobile PAM Papua-PNG ini jumlahnya 75 personel ini akan bergabung dalam satuan-satuan yang ada dalam jajaran marinir dalam hal ini satuan yang ada di Jakarta, Lampung maupun di Surabaya ini akan bergabung dan membentuk satuan setingkat Batalyon untuk mengganti Satgas yang kini tugas di wilayah Papua Pegunungan Tengah.
“Mereka bertugas selama nanti 1 tahun dan sudah terlaksana selama terus menerus,”pungkasnya.(rin)