SORONG- Lomba fashion show yang digelar Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kota Sorong dalam rangka memperingati Hari Ibu ke 95, di Aula Kampus IAIN Sorong, Minggu (24/12) berlangsung meriah.
Berdasarkan hasil penilaian dewan juri yang terdiri dari Hj Sutarti Erna Wahyuni, SE, Hj Sri Lestari, S.Sos, dan Eko Priyatna, akhirnya 9 orang peserta dari 3 kategori yakni kebaya nasional, kebaya modern, dan kebaya etnik berhasil menjuarai lomba fashion show ini.
Pada kategori kebaya nasional yang diikuti 7 peserta, juara I diraih Siti Nur Afifah dari Majelis Taklim Masjid Al Muiz KPR Cenderawasih Aimas, juara II Jaklin Samallo, dan juara III diraih Wa Ode Halimah.
Sementara pada kategori kebaya modern yang diikuti16 peserta, juara I diraih Ade Yurkni, juara II diraih Arini Daryani dan juara III Ani Sugianto.
Pada kategori kebaya etnik yang diikuti 6 peserta, juara I diraih Eno Damayanti, juara II diraih Herlin Waromi dan juara III diraih Valencia.
Sebelum mengumumkan juara lomba fashion show, Dewan Juri Hj Sutarni Erna Wahyuni menguraikan beberapa kriteria penilaian, seperti paduan warna pada busana yang dikenakan, penampilan yang memukau dan makeup peserta jadi penilaian dewan juri.
Sesuai tema yang diusung yakni “ Perempuan Berdaya, Anak Terlindungi, Indonesia Maju”, Ketua Panitia, Herlin Lampang mengatakan, lomba fashion show ini digelar tak lain untuk memberikan apreseasi kepada ibu-ibu hebat di Sorong Raya untuk menunjukkan bakat dan kemampuannya dalam bidang fashion show.
Dengan berani tampil penuh percaya diri menunjukkan ibu-ibu tidak hanya berada di “garis belakang” mengurus keluarga saja tapi juga memiliki kemampuan dalam berlenggak lenggok di panggung catwalk.
Untuk juara lomba fashion show, dikatakan Herlin Lampang , panitia menyerahkan sepenuhnya kepada hasil penilaian dewan juri. Dan dewan juri yang dilibatkan yakni Hj Erna, Hj Sri Lestari dan Eko Priyatna adalah orang-orang yang berkompeten di bidangnya.
Sementara itu, Ketua Muslimat NU Kota Sorong, Saodah Wahab mengatakan, tujuan digelar lomba fashion show yakni selain untuk lebih mempererat silaturahmi organisasi perempuan di Kota Sorong, juga untuk memberikan wadah kepada ibu-ibu yang punya talenta atau hobi dalam bidang fashion show.
Dari kegiatan ini, apakah akan ditetapkan jadi agenda kegiatan tahunan, Saodah mengatakan akan melihat sisi manfaat dan mudharatnya. “Kalau sisi manfaatnya lebih besar berarti kami akan agendakan setiap tahun dilaksanakan dengan dengan mencari ivent-ivent lain untuk kami laksanakan dengan tujuan yakni mempererat hubungan kekerabatan antara organisasi perempuan di Kota Sorong,”ujar Saodah, Ketua PC Muslimat NU Kota Sorong.
Ia berharap untuk tahun mendatang, kegiatan yang sama tidak hanya digelar oleh PC Muslimat NU Kota Sorong, tapi juga dapat dilaksanakan oleh organisasi perempuan lainnya di Kota Sorong.
Selain 9 juara lomba fashion show, di punghujung acara, panitia juga memberikan apreseasi kepada peserta tertua dan termuda yang mendapatkan buket bunga.
Dengan mengenakan kebaya, lomba fashion show yang digelar Muslimat NU Kota Sorong diakhiri dengan sesi foto dan goyang bersama “tamang pung kisah” yang membuat suasana kian ramai.(ros)