SORONG-Dalam Upaya Percepatan Penurunan Stunting di Wilayah Papua, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi Penguatan Kapasitas Pemerintah Daerah di salah satu hotel di Kampung Baru, Rabu (1/11).
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pembangunan Daerah (Bangda) Kementerian Dalam Negeri, Ardy Daud mengatakan bahwa Pemerintah Pusat berkomitmen menurunkan angka stunting di Indonesia, termasuk di Papua.
“Pemerintah Pusat telah menyusun Strategi Nasional Penurunan Stunting (Stranast) sebagai acuan percepatan penurunan stunting di Indonesia,” katanya.
Dirjen Bangda mengatakan, seluruh pemerintah daerah di wilayah Papua dapat mengimplementasikan Stranast secara optimal.
Dikatakan juga bahwa, berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi, Papua Barat Daya merupakan provinsi dengan prevalensi stunting terendah di Papua. Hal ini menjadi contoh bagi provinsi lain untuk dapat menurunkan angka stunting.
“Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, angka stunting di Papua dapat diturunkan secara signifikan,” pungkasnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Papua Barat Daya, Mohammad Musa’ad mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menyambut baik kegiatan monitoring dan evaluasi penguatan kapasitas pemda dalam upaya percepatan penurunan stunting di wilayah Papua.
Ia mengatakan bahwa bahwa kegiatan ini akan mendorong penurunan angka stunting di Papua Barat Daya.
“Kita menyambut baik kehadiran tim stunting percepatan pengelolaan stunting dari kementerian dalam negeri,” tegasnya.
Pj Gubernur PBD menambahkan bahwa diharapkan dari kegiatan ini, maka angka stunting di Papua Barat Daya dapat diturunkan secara signifikan.
Meski memang ada hambatan yang dihadapi dalam upaya penurunan stunting, baik dari aspek struktural maupun kultural. Namun, hal tersebut tidak menjadi alasan untuk tidak bersemangat.
“Tantangan semakin berat, semangat kita pun harus bertambah untuk menurunkan stunting. Target nasional kan 14% di tahun 2024. Kehadiran tim stunting dari pusat, pihaknya dapat segera mencapai target tersebut,” pungkasnya.(zia)