SORONG – Panglima Koarmada III Laksamana Muda Rachmad Jayadi menekankan prioritaskan keamanan perbatasan, usai melantik Kolonel Laut Sumarji Bimoaji sebagai Komandan Gugus Keamanan Laut (Danguskamla) Koarmada III menggantikan Laksamana Pertama TNI Tunggul.
Upacara serahterima jabatan itu berlangsung di lapangan Markas Komando Armada (Koarmada) III, Katapop, Kabupaten Sorong pada Jumat (13/10). Laksamana Pertama TNI Tunggul menyerahkan jabatan Danguskamla kepada Kolonel Laut Sumarji Bimoaji yang sebelumnya menjabat Asisten Operasi (Asop) Armada II. Sementara, Laksamana Pertama TNI Tunggul selanjutnya menjabat sebagai Asikomlek Armada RI.
Pangkoarmada III, Rachmad Jayadi menjelaskan serah terima jabatan merupakan bagian dari penyegaran organisasi maupun pengembangan karir dari masing-masing personel yang dimiliki oleh TNI Angkatan Laut. “Tentunya, Danguskamla ini memiliki pekerjaan yang berat dengan area laut yang dimiliki. Dia harus bisa mengatur unsur-unsurnya maupun KRI yang dimiliki untuk mencover wilayah Koarmada III ini,” jelasnya kepada awak media.
Selain itu, sambung Pangkoarmada III, Danguskamla yang baru dilantik harus menjadi penyambung lidah terhadap unsurnya. Laksda Rachmad Jayadi juga menekankan wilayah perbatasan menjadi salah satu daerah rawan yang diprioritaskan pengamanannya. “Dia harus menyampaikan perintah saya kepada unsurnnya di sana. Yang memiliki kerawanan adalah daerah perbatasan, tentu itu yang menjadi fokus kami. Kemudian yang kecil-kecil seperti penyeludupan, miras dan lain-lain tentu menjadi tugas Guskamla. Semoga apa yang diraih oleh komandan sebelumnya bisa dilanjutkan dan lebih ditingkatkan dengan sebaik mungkin,” ujarnya.
Laksamana Pertama Tunggul menyampaikan perairan samudera pasific maupun perbatasan laut Indonesia-Australia menjadi salah satu wilayah pengamanan yang difokuskan. Apalagi, cuaca di daerah tersebut tidak menentu bahkan bisa menjadi buruk.
Dia menceritakan, selama 1 tahun 2 hari menjabat sebagai Danguskamla, banyak pengalaman hingga penghargaan yang dia peroleh. Selain itu, tantangan yang luar biasa adalah luasnya wilayah yang diamankan.
“Saya sudah menjabat selama 1 tahun 2 hari sebagai Komandan Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada III. Tentu saya memperoleh banyak pengalaman yang berharga selama bertugas. Ada juga tantangan di Koarmada III yakni dihadapkan dengan luasan wilayah yang diamankan yang sangat luas, kemudian juga kita berhadapan dengan samudera pasific dan perairan Australia, tentunya pengalamananya sangat luar biasa dan tidak bisa saya lupakan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kolonel Laut Sumarji Bimoaji menyampaikan sebelumnya dia menjabat sebagai Asop Koarmada II. Kini, suatu kebanggaan dirinya dipercayakan sebagai Danguskamla Koarmada III. “Ini merupakan suatu kebanggan bagi saya pribadi menjabat sebagai Danguskamla. Tentu, tantangan penugasan di sini tidak hanya daerah yang luas tetapi juga dengan dinamika cuaca maupun segala ancaman hambatan tantangan lebih banyak berbeda dibandingkan Koarmada II,” ungkapnya.
Kendati demikian, ia akan meneruskan semua pencapaian yang telah dicapai oleg Laksamana Pertama Tunggul, berdasarkan strategi maupun penugasan yang diperintahkan langsung oleh Panglima Koarmada III.”Ini tantangan bagi pribadi saya untuk meneruskan seluruh prestasi yang sudah dicapai oleh Dangukamla sebelumnya. Strategi yang akan saya terapkan tentunya tidak lepas dari perintah langsung Pangkoarmada III, untuk tetap menjaga keamanan wilayah perairan samudera pasific maupun laut yang berbatasan langsung dengan Australia agar aman bagi pengguna laut,” pungkasnya. (Rin)