AIMAS – Pj Bupati Sorong, Yan Piet Moso, S.Sos, MM, M.AP berkomitmen untuk Menganggarkan dana senilai Rp 7 miliar guna mendorong geliat usaha para pelaku UMKM di Kabupaten Sorong. Hal tersebut diungkapkan Pj Bupati usai secara resmi melantik Badan Pengurus Asosiasi Nusantara Usaha Mikro Kecil (UMK) Kabupaten Sorong, periode 2023-2028.
Disebutkannya, bahwa anggaran tersebut akan dipercayakan melalui Asosiasi Nusantara UMKM. Dimana dalam pengelolaan anggaran tersebut nantinya, asosiasi bertanggung jawab untuk melihat dan menjangkau OAP yang tinggal di kampung-kampung yang tidak memiliki kemampuan untuk melakukan kegiatan usaha.
Sebab tujuan dari dibentuknya asosiasi tersebut ialah sebagai rumah atau wadah berkumpulnya para pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Sorong. Di mana asosiasi binaan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Sorong (Perindagkop) tersebut memiliki visi dan misi bersama untuk menciptakan UMKM yang profesional dan cerdas.
Pj. Bupati mengaku, pihaknya sangat mengapresiasi hadirnya Asosiasi Nusantara sebagai wadah bernaungnya para pelaku UMI. Sebat menurutnya, pelaku MK merupakan tonggak perekonomian daerah Yang paling tahan terhadap kondisi ekonomi global.
“Kehadiran pelaku UMK di suatu daerah sangat penting dan strategis. Karena daerah manapun diseluruh Indonesia dan khususnya di Provinsi PBD, kalau tanpa pelaku usaha kecil maka akan sulit maku. Pelaku UMK ini juga disebut sangat tahan terhadap permasalahan ekonomi global sekalipun,” ujar Moso.
Dijelaskannya, bahwa Pemda harus mempunyai grand design yang lebih holistik, untuk mewujudkan Indonesia kuat, dimulai dari Indonesia Timur. Oleh karena itu pemerintah juga Harus terlibat dalam menyediakan ruang dan wadah guna mendorong pertumbuhan UMK.
Ia meyebutkan bahwa telah tercatat lebih dari 4000 pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Sorong. Namun baru sekitar 100 pelaku UMKM yang bergabung di wadah Asosiasi Nusantara.
Dengan hadirnya asosiasi ini Moso berharap masyarakat memiliki wadah untuk membawa dan mempromosikan produknya sehingga bisa mendapatkan pasar yang lebih baik. Pihaknya melakui Dinas Perindagkop juga akan menyediakan beberapa los di Pasar Mariat (Pasmar) untuk para pelaku UMKM.
Moso juga berpesan kepada seluruh pengurus Yang baru saja dilantik agar dapat menyusun program strategisnya dalam 5 tahun ke depan. Oleh karen itu program tersebut juga harus disinergikan dengan kemitraan bersama pemerintah daerah maupun swasta untuk pengambilan kebijakan strategis dalam mendorong pertumbuhan UMKM.(ayu)