JAKARTA – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) menyerang anggota TNI-Polri yang tengah bertugas mengamankan salat Tarawih di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Satu prajurit TNI dan 1 anggota Polri gugur akibat terkena tembakan. “Benar kejadian itu. 1 anggota TNI dan 1 anggota Polri gugur akibat ditembak KKB,” ujar Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen Sri Widodo seperti dikutip dari detikcom, Minggu (26/3/2023). Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Trans Papua, Kampung Wirak, Distrik Ilu, Puncak Jaya, Sabtu (25/3) sekitar pukul 20.00 WIT. Disebutkan saat itu 16 anggota dari TNI-Polri mengamankan salat Tarawih di depan Masjid Amaliyah Ilu.
Sri mengungkapkan 1 anggota Koramil 02/Ilu bernama Serda Riswar mendapat 2 luka tembak di bagian dagu dan bagian punggung yang mengakibatkan anggota tersebut gugur. Sedangkan 1 anggota Polsek Ilu bernama Bripda Mesak juga gugur akibat satu luka tembak di bagian punggung. “Tadi itu aparat gabungan sebanyak 16 orang terdiri dari 8 personel Koramil 02/Ilu dan 8 personel Polsek Ilu sedang melaksanakan pengamanan salat Tarawih. Lalu ditembak oleh KKB,” terangnya. Kedua anggota yang gugur telah dievakuasi. Sri mengatakan keduanya disemayamkan di Koramil.
Awalnya 18 personel TNI-Polri melakukan pengamanan gabungan di salah satu masjid di Jalan Trans Papua, Kampung Wirak, Distrik Ilu, Puncak Jaya, Sabtu (25/3) malam. Selanjutnya turun hujan lebat sehingga dua anggota polisi, Bripda Mesar Indey dan Brigadir M Arif Hidayat serta seorang anggota TNI Serda Risawar berteduh di kios depan masjid. “Jadi anggota itu pengamanan kegiatan salat tarawih. Situasinya waktu itu hujan lebat, kios depan masjid tutup jadi dia berteduh,” ujar Kabid Humas Polda Papua Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, Minggu (26/3/2023).
Tak berselang lama, muncul dua orang anggota KKB masing-masing membawa senjata api laras pendek dan panjang. Selanjutnya terjadi penembakan. “Jadi depan masjid di kios itu. Jadi menyerang tiba-tiba,” kata Kombes Benny. “Pelaku pertama pakai senjata revolver itu kan, yang kedua inilah yang nembak beberapa kali,” katanya. Satu personel meninggal merupakan anggota Koramil setempat bernama Serda Risawar. Prajurit tersebut bertugas sebagai Babinsa setempat. “Satu (prajurit gugur) Babinsa,” katanya. Penembakan itu membuat Bripda Mesar Indey dan Serda Risawar gugur. Sedangkan Brigadir M Arif Hidayat mengalami luka tembak.
Benny mengatakan pihaknya masih terus mendalami kasus ini. Sejumlah saksi tengah dimintai keterangan. “Sementara saksi-saksi sih dari anggota sendiri,” katanya. Ledua jenazah personel gugur telah diterbangkan ke Bandara Sentani, Jayapura. Jenazah akan dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing pada Senin (27/3). “Polisi yang gugur diterbangkan ke Merauke, anggota TNI yang gugur diterbangkan ke Merauke,” katanya. (dwia/hmw/detikcom)