PEGUNUNGAN BINTANG – Seluruh korban hilang yang hanyut di Sungai Digoel, Iwur, Kabupaten Pegunungan Bintang Provinsi Papua Pegunungan telah ditemukan. Namun dari 4 anggota TNI dan Polri tersebut tak ada yang selamat. Terakhir yang berhasil ditemukan yakni Briptu Yohanes Matius. Korban ditemukan meninggal oleh Warga Distrik Kawagit Kabupaten Boven Digoel Provinsi Papua Selatan pada Senin (6/2/2023). “Benar ada warga di Distrik Kawagit menemukan seseorang dalam kondisi meninggal. Kemudian setelah dicek ternyata Briptu Yohanes Matheus korban hanyut di Sungai Digoel,” ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo seperti dikutip dari detikcom.
Benny mengatakan, saat ini jenazah korban tengah dievakuasi dari Distrik Kawagit ke Kabupaten Bovendigoel. Selanjutnya korban akan dimakamkan ke kampung halamannya di Kabupaten Nabire, Papua Tengah. “Kini seluruh korban berhasil kami temukan. Dan pencarian oleh seluruh tim rescue maka akan dihentikan,” kata Benny.
Untuk diketahui, 4 anggota TNI dan Polri terjatuh hingga hanyut di Sungai Digoel, Distrik Iwur, Kabupaten Pegunungan Bintang, Sabtu (28/1/2023) sekitar pukul 11.20 WIT. Ketiga korban di antaranya merupakan anggota Polres Pegunungan Bintang, yakni Briptu Yohanes Matius, Bripda Risman Rahman, dan Bripda Stevan Randongkir. Sementara satu korban lainnya merupakan Satgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ bernama Pratu Ferdian.
Benny menjelaskan, awalnya rombongan Dansatgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ hendak melakukan kunjungan kerja ke Pos Satgas Yonif 143/TWEJ. Sementara rombongan Polres Pegunungan Bintang juga hendak melakukan pengecekan ke Pos Pol Iwur. “Kendaraan rombongan hanya sampai di ujung jalan. Selanjutnya personel berjalan kaki melewati jembatan tali. Saat di tengah jembatan tiba-tiba tali jembatan putus,” terangnya. Benny menambahkan kondisi tali jembatan yang dilalui sudah tidak layak. Tali jembatan putus diduga karena kelebihan kapasitas hingga keempat korban terjatuh.
Dalam proses pencarian, pertama kali ditemukan yakni personel Pamtas Yonif 431/TWEJ bernama Pratu Ferdian Kusuma dalam kondisi meninggal, tak jauh dari lokasi kejadian, Minggu (28/1). Lalu kemudian Bripda Risman Rahman ditemukan dalam kondisi meninggal di Arim, Distrik Iwur, Selasa (31/2). Kemudian tim menemukan Bripda Stevan Randongkir dalam kondisi meninggal, Kamis (2/2). Terakhir Briptu Yohanes Matius ditemukan dalam kondisi meninggal di Warga Distrik Kawagit, Kabupaten Bovendigoel, Papua Selatan, Senin (8/2). (ata/detikcom)