MANOKWARI – Kota Manokwari memasuki usia ke 124 tahun perlu adanya transformasi pembangunan di segala bidang seperti pendidikan, infrastruktur, kesehatan dan sebagainya.
Bupati Manokwari, Hermus Indou di Manokwari, Selasa (8/11) berharap transformasi pembangunan bisa terlaksana dengan baik yang mana ada banyak perubahan bisa terwujud dalam semua sektor.
”Kita harapkan ada pertumbuhan pembangunan yang bisa ternikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di Manokwari dan berdampak pada kesejahteraan,” ujarnya kepada wartawan.
Pemerintah Manokwari saat ini sedang fokus pada sektor transformasi infrastruktur sebab bisa merubah wajah ibukota provinsi.
”Ketika kota ini (Manokwari, red) jadi bagus maka kita akan mencintai kota ini dan kita lebih memilih untuk berada di kota ini daripada di kota lain,” ucap Hermus.
Ia mengungkapkan bahwa tentunya tak luput pula pada bidang yang lain seperti pendidikan yang mana bisa meminimalisir angka putus sekolah serta tingkat partisipasi sekolah untuk semua jenjang pendidikan bisa terwujud.
”Dengan demikian, saya percaya daya saing pendidikan kita di Manokwari memiliki akses ke pasar kerja dan tidak menjadi penonton di negeri sendiri,” ungkapnya.
Bidang lainnya, lanjut Hermus yakni kesehatan. Transformasi bisa terwujud dengan adanya fasilitas kesehatan yang cukup memadai dengan dukungan dari kualitas sumber daya manusia bidang kesehatan yang merata di semua unit pelayanan mulai dari dinas kesehatan, rumah sakit umum hingga tingkat puskesmas atau posyandu.
”Kita berharap bisa rata semuanya sehingga bisa meminimalisasi semua kasus kesehatan yang terjadi di Manokwari,” tuturnya.
Peringatan hari jadi Kota Manokwari ke 124, pemerintah Manokwari melaksanakan upacara bendera di halaman kantor Bupati.
Upacara peringatan hari jadi Kota Manokwari ke 124 tahun mulai pukul 08.30 wit. Jalannya upacara berlangsung hikmat. Purna Praja IPDN menjadi petugas pengibar bendera merah putih.
Bupati Manokwari, Hermus Indou bertindak sebagai pembina upacara, pemimpin upacara Samuel Aronggear, komandan pasukan tanda kehormatan Fitrah Aditama Asis, Pemegang lambang daerah Manokwari, Ishak Sroyer, komandan pasukan merah putih Arif Rahman Wicaksono, pembawa bendera Novalia Rani, penggerek bendera Gabriel Ardi Dale, pembentang bendera Arif Ryan Dwi Prakoso, pembaca sejarah Manokwari, Florentia Suyeni.
Upacara peringatan hari jadi Kota Manokwari, turut hadir pimpinan Forkopimda Kabupaten Manokwari, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan lainnya.
Pada peringatan hari jadi Kota Manokwari, pemerintah daerah memberikan bantuan uang tunai kepada Kepala suku dan ketua kerukunan di Manokwari dengan total sebesar Rp110 juta. Selain itu, ada pula pemberian piagam penghargaan kepada Forkopimda di Manokwari atas ikut berkontribusi memajukan Manokwari. (bw)