Dinas Lingkungan Hidup Lakukan Monev
AIMAS – Belum tercapainya target pengelolaan sampah di Kabupaten Sorong menjadi bahan evaluasi bagi Pemerintah Kabupaten Sorong melalui Dinas Lingkungan Hidup untuk melaksanakan kegiatan workshop monitoring dan evaluasi (Monev), Selasa (25/10).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sorong, Agustinus Assem mengungkapkan, beberapa hal menjadi catatan dalam kegiatan tersebut. Diantaranya masyarakat diharapkan bersedia berpartisipasi dalam pengelolaan sampah secara mandiri.
“Pengelolaan sampah secara mandiri dapat dilakukan mulai dari rumah, hingga sebelum ke TPS maupun TPA. Kami berharap melalui kegiatan workshop ini akan ada keterbukaan informasi bagaimana cara membangun kerja sama dan komunikasi agar Kabupaten Sorong tetap bersih. Menghilangkan sampah tentu sangat sulit, tetapi paling tidak kita bisa mengendalikannya,” ujar Agustinus Assem.
Dibeberkan Agustinus Assem, saat ini Kabupaten Sorong baru memiliki satu TPA yang berlokasi di Km 32. Namun, pemerintah juga terus berusaha untuk menyediakan lahan transit TPS di 4 lokasi di seputaran Kabupaten Sorong.
Ia berharap, mudah-mudahan tahun ini target tersebut bisa tercapai. Sehingga di tahun berikut masyarakat bisa memanfaatkan TPS yang ada tanpa kebingungan lagi ke mana hendak membuang sampah.
“Saat ini kami masih sementara mencari lahan. Ukurannya tidak terlalu luas, hanya 20×25 meter, di masing-masing titiknya. Saya harap masyarakat yang memiliki lahan tersebut dan bersedia melepaskan, dapat menghubungi kami untuk kami beli sebagai TPS nantinya,” kata Agustinus Assem.
Ia juga membeberkan, guna mengatasi permasalahan kebersihan, saat ini jumlah petugas kebersihan di Kabupaten Sorong sudah ditingkatkan. Di mana yang semula hanya 22 orang kini meningkat menjadi 50 orang. Adapun penambahan kendaraan operasional berjumlah lima unit kendaraan pengangkut sampah dan tambahan unit Ekskavator. (ayu)