Puan Maharani : 4 UU di Papua Sudah Selesai, Tinggal Yang Ini, PBD
SORONG – Sidang paripurna DPR RI dengan agenda penetapan pengesahan RUU calon daerah otonom baru Provinsi Papua Barat Daya, diagendakan awal November mendatang setelah masa reses pimpinan dan anggota DPR RI. Demikian disampaikan dalam rapat paripurna masa sidang I yang berlangsung di ruang rapat paripurna DPR, Jakarta, Selasa (4/10). Sidang paripurna yang dipimpin ketua DPR RI, Puan Maharani telah menjadwalkan reses pimpinan dan anggota DPR mulai dari tanggal 5 sampai 28 Oktober mendatang.
Dalam pernyataan persnya usai memimpin sidang paripurna DPR, Ketua DPR RI Puan Maharani menjelaskan bahwa terkait pengesahan RUU PBD sampai dengan saat ini tidak ada masalah, hanya saja di lembaga yang terhormat itu ada mekanisme dewan yang harus dilalui. “Semuanya itu tidak ada masalah yang terkait, namun DPR RI punya mekanisme untuk segera menyatukan, mensinergikan eksekutif dan legislatif, sehingga bilamana nanti disahkan pada paripurna yang akan datang, tidak hanya legislatif yang siap tetapi eksekutif juga siap melaksanakan implementasi dari UU PBD tersebut,” kata Puan Maharani.
Politisi PDIP ini mengatakan, empat UU termasuk UU pemekaran di provinsi Papua sudah selesai ditetapkan dan tinggal pelaksanaannya, kini hanya menyisakan satu yakni RUU PBD di Provinsi Papua Barat yang akan menyusul. “Empat UU yang terkait dengan Papua sudah selesai, hanya satu ini (PBD) menjadi susulan. Saya harap nanti bisa terintegrasi secara menyeluruh dan tidak ada hal-hal lain yang kemudian menjadi hambatan atau kendala di lapangan,” tuturnya.
Sementara itu, anggota DPR dari Dapil Papua Barat, Rico Sia dalam keterangannya menyampaikan bahwa pernyataan pimpinan dewan yang juga adalah pejabat publik dalam rapat paripurna tadi (kemarin,red) telah mengikat secara keseluruhan. “Janji pejabat apalagi seorang pimpinan DPR RI yang menyatakan bahwa RUU PBD akan masuk pada sidang aparipurn berikutnya (November), maka tentunya dalam sidang paripurna berikutnya akan disahkan,” kata Rico Sia sembari menambahkan bahwa saat ini nama calon DOB PBD sudah diikutsertakan dalam setiap pembahasan-pembahasan yang terkait dengan Pemilu 2024 mendatang. (ris)