AIMAS – Bank Indonesia perwakilan Provinsi Papua Barat memberikan bantuan peralatan pertanian bagi kelompok tani di Kabupaten Sorong, Jumat (21/10). Selain sebagai upaya pengendalian inflasi, bantuan tersebut juga diharapkan dapat membantu perani untuk meningkatkan produktivitasnya.
Bantuan peralatan pertanian berupa dua unit cultivator atau traktor mini bagi kelompok tani hutan Dewe Makmur. Bantuan tersebut diserahkan oleh Kepala Bank Indonesia perwakilan Papua Barat, Rommy Sariu Tamawiwy saat peluncuran gerakan nasional pengendalian inflasi pangan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua Barat, Rommy Sariu Tamawiwy, mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan komitmen Bank Indonesia mendorong kebangkitan kekuatan pangan di Papua Barat.
Menurutnya, apabila kelompok tani difasilitasi dengan peralatan yang memadai maka tentunya akan membangkitkan semangat untuk terus menanam.
“Apabila kegiatan pertanian berjalan baik dan produksi lancar tentunya akan dapat mengendalikan inflasi pangan di Indonesia terlebih khusus Papua Barat,” ujar Rommy.
Dikatakan Rommy, sebab jika inflasi terkendali maka masyarakat pula yang merasakan dampaknya. Yakni berupa kondisi ekonomi membaik kehidupan sejahtera.
“Oleh karena itu, tanggung jawab pengendalian inflasi tidak hanya di sektor pemerintah. Tetapi juga dengan meningkatkan ketahanan pangan melalui pertanian,” imbuhnya.
Rommy berharap, kepala daerah di wilayah Papua Barat dapat terus menggaungkan gerakan nasional pengendalian inflasi pangan di daerah masing-masing. (ayu)