SORONG – Imam besar Masjid Istiqlal Jakarta Prof. Dr. H. Nasyaruddin Umar yang juga mantan Wakil Menteri Agama RI, Senin (26/9) subuh menjadi imam solat subuh di Masjid Al Hakim. Dengan suaranya menjadi imam sama dengan suara imam di Masjid Nabawi, Madinah Saudi Arabia.
Suara takbir maupun bacaan surat Al Fatihah dan surat lainnya, Radar Sorong betul – betul merasakan seperti saat solat di Masjid Nabawi.
Suara Prof Nasyaruddin betul – betul menambah kekhusyukan jalannya solat subuh di Masjid Al Hakim.
Usai solat dan dzikir Prof Nasyaruddin langsung memberikan kultum. Kedatangan Imam Besar Masjid Istiqlal didampingi Rektor IAIN Sorong Dr. H. Hamzah.
Dalam tausiahnya menyampaikan soal tobat nasuha. Ia menjelaskan orang berbuat dosa sebanyak apapun, kalau yang bersangkutan betul – betul menyesali dan bertaubat sebelum ajal menjemput akan diampuni dosanya. ‘”Seperti riwayat jaman Rosululloh ada orang yang mendatangi Rosul apa bisa perbuatan baik yang pernah dilakukan sebelum melakukan kejahatan bisa dimaafkan. Karena dirinya merasa memiliki dosa paling besar,” terangnya.
Dosa apa yang diperbuatnya? Ia sering membongkar kuburan orang dan mencuri kain kafan dan lainnya. Namun, oleh Rosul, kata Prof disampaikan dosa seluas bumi dan langitpun kalau bersungguh-sungguh bertobat, dosanya akan diampuni Allah Swt.
”Orang itu bertobat dan duduk sambil meratapi perbuatan dosanya di pinggiran telaga. Saat itu muncul seekor anjing yang kehausan mau minum air di telaga tapi tidak bisa. Orang itu akhirnya mengambilkan air untuk anjing tersebut. Orang tersebut oleh Rosul dinyatakan sebagai penghuni surga karena sudah betul betul bertaubat,'” ujarnya.(pon)