SORONG – Sebanyak 60 botol minuman keras (Miras) jenis Wisky Robinson (Wiro) dan Vodka yang coba diselundupkan secara ilegal oleh oknum penjual miras di Kabupaten Maybrat, berhasil diamankan oleh petugas Satpol PP Kabupaten Maybrat di Pos Perbatasan Sehu Distrik Ayamaru Barat Kabupaten Maybrat. Dugaan sementara, miras ilegal tersebut dibeli di Kota Sorong dengan maksud dibawa ke Kabupaten Maybrat untuk diperjualbelikan kepada masyarakat.
Pengungkapan kasus penyelundupan miras ilegal tersebut bermula dari adanya laporan masyarakat, sehingga petugas yang telah mencurigai gerak gerik penumpang di dalam mobil, kemudian melakukan penggeledahan dan mendapati barang bukti dua karton Vodka yang disembunyikan di dalam mobil. Barang bukti (BB) miras selanjutnya diamankan, sedangkan pelaku percobaan penyelundupan miras beserta kendaraannya dibuatkan berita acara, lalu kendaraannya dilepas dan melanjutkan perjalanan. Sedangkan BB miras disita dan selanjutnya dibuatkan laporan untuk dimusnahkan.
Atas prestasi penggagalan upaya penyelundupan miras ilegal tersebut, Pj Bupati Maybrat Dr Bernhard Rondonuwu mengapresiasi dan memberikan reward (penghargaan) kepada pimpinan dan anggota Satpol PP Maybrat. Dalam pernyataannya, Pj Bupati Maybrat mengatakan bahwa pihaknya bersama jajaran Forkompinda menyampaikan banyak terima kasih kepada Kasatpol PP dan jajarannya yang telah menunjukkan kinerja yang baik karena pada beberapa hari yang lalu mereka sudah berhasil menegakkan peraturan daerah terutama Peraturan Daerah terkait Miras.
“Kalau miras masuk akan mempengaruhi yang namanya sikap mental dari masyarakat. Kami selalu berharap semua di jalan aman tidak banyak yang mabuk kesana kemari, oleh karena itu atas nama pemerintah Kabupaten Maybrat saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Kasatpol PP dan jajarannya,” kata Bernhard Rondonuwu.
Dikatakannya, tidak hanya Satpol PP, OPD yang lain juga akan mendapat reward yang sama apabila melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) secara maksimal. Oleh karenanya, Pj Bupati Maybrat mengajak seluruh jajarannya untuk menunjukkan kinerja, etos kerja yang baik, melayani masyarakat dengan baik karena tugas apartur negara adalah untuk melayani masyarakat sesuai dengan tugas pokok, fungsi yang dimiliki. “Jadi saya menggarisbawahi, mari kita saling mendorong sama-sama kasi maju ini daerah, mulailah dari OPD-nya masing-masing. Saya akan selalu datang pada saat yang mungkin teman-teman lagi bekerja. Berikutnya, oleh jajaran Pol PP supaya itu kantor mereka menjaga keamanan dan ketertiban karena itu tugas yang kedua dari Pol PP,” pungkasnya. (ris)