AIMAS – Jasad Dortea K (63), seorang ibu rumah tangga (IRT) ditemukan tergeletak di hutan Kelurahan Makotyamsa Distrik Mayamuk pada Kamis (11/8). Kapolres Sorong, AKBP Iwan P. Manurung, S.IK melalui Kapolsek Salawati Ipda Muhammad Calvin Ramadhan, S.Tr.K menerangkan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh anaknya yang bernama Daud Blesia (21). ”Berdasarkan kesaksian Daud, pada Kamis pagi sekitar pukul 09.00 WIT, korban seorang diri pergi ke kebun miliknya yang terletak di daerah hutan Sisispan Kelurahan Makotyamsa. Namun sampai malam, ibunya tidak pulang ke rumah,” ungkap Kapolsek Salawati.
Khawatir terjadi sesuatu, sekitar pukul 20.00 WIT, anak korban, Daud Blesia mengajak saudaranya, Yunus Blesia, untuk mengecek ke kebun. Betapa kagetnya Daud dan Yunus, sesampainya di kebun, mereka melihat korban sudah telungkup di tanah, di bawah pohon langsat. ”Mereka berdua langsung mendekati korban untuk memastikan kondisinya. Setelah dicek, rupanya memang sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Mereka kemudian melapor dan mencari bantuan untuk mengevakuasi jasad korban,” jelas Ipda Muhammad Calvin.
Dikatakannya, sekitar pukul 21.00 WIT, saksi mencari bantuan dan melaporkan kepada anggota piket penjagaan Polsek Salawati untuk membantu mengevakuasi korban dari TKP. Sekitar pukul 22.00 WIT, anggota piket Polsek Salawati bersama keluarga korban dan masyarakat setempat mengevakuasi korban dari TKP menuju rumah duka.
Menurut Kapolsek Salawati, pihak keluarga korban mengungkapkan bahwa korban diduga terjatuh dari pohon langsat setinggi 10 meter yang ada di kebunnya. ”Dugaan tersebut diperkuat dengan posisi ditemukannya korban di TKP yang berada tepat di bawah pohon langsat. Pihak keluarga menemukan ada dahan pohon langsat tersebut dalam keadaan patah,” beber Kapolsek.
Ditambahkannya, dari hasil pemeriksaan jasad korban, tidak ditemukan tanda mencurigakan. Dengan demikian, pihak keluarga telah menerima kematian korban dan menolak visum maupun otopsi pada korban dengan menandatangani surat pernyataan. (ayu)