Turun Langsung, PWP Bagikan Sembako Bagi Korban Banjir
SORONG – Terhitung sudah dua hari warga yang berdomisili di Belakang Mega Mall, Jalan Tanjung Pinang, RT 05/RW 04 Kelurahan Klabulu Kota Sorong terendam banjir, namun hingga kini belum ada perhatian dari pihak terkait. Pantauan Radar Sorong, sejumlah wilayah di Kota Sorong masih teredam air yakni Belakang Mega, daerah sekitar Arteri, Kompleks Jalan Sapta Taruna, Km 10 masuk, hingga Kompleks Kokoda Km 7.
Salah satu warga kompleks Belakang Mega Mall, Ersina mengatakan, warga sudah 2 hari tergenang banjir. Akibat banjir yang belum surut, warga tidak bisa tidur di dalam rumah lantaran ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa. Warga yang kebanjiran juga tidak mengetahui tempat Posko Pengusian. “Di sini memang langganan banjir hanya saja ini banjir terparah sepanjang kejadian banjir di Kota Sorong. Kami tidak bisa mengungsi, siapa yang akan lihat barang-barang kami. Kami sudah menyiapkan tempat untuk menaruh barang karena sudah biasa banjir di sini,” jelasnya, Kamis (24/8).
Ersina menambahkan hingga dua hari ini tergenang, belum ada bantuan dari Pemerintah Kota Sorong. Meskipun warga belum melaporkan, seharusnya pemerintah sudah mengetahui. “Kami belum lapor, tapi kan pemerintah sudah lihat, karena kami sudah 2 hari berturut-turut tergenang banjir,” ujarnya. Hujan deras sejak Selasa subuh dan Rabu malam mengakibatkan banjir merata di seluruh bagian Kota Sorong. Hingga kini tercatat sudah 500 KK terdampak banjir, 10 korban luka-luka dan 3 korban tanah longsor meninggal dunia.
Sementara itu, raut bahagia terpancar di wajah warga Belakang Mega Mall menerima bantuan bahan makanan dari Persatuan Wanita Patra (PWP) PT. Kilang Pertamina Internasional RU VII, setelah 2 hari hidup dalam genangan air.
Pantauan Radar Sorong, PWP melaksanakan pembagian bahan makanan dan makanan jadi kepada sejumlah karyawan PT. Kilang Pertamina Internasional RU VII berserta masyarakat umum yang terdampak banjir. Pembagian dilaksanakan dengan langsung turun ke TKP, guna menyerahkan langsung bantuan serta melihat kondisi masyarakat lebih dekat. Pembagian bantuan sembako dilaksanakan mulai pukul 16.00 hingga 21.00 WIT, rombongan ibu-ibu PWP turun langsung ke lokasi-lokasi genangan air.
Ketua Organisasi Persatuan Wanita Patra, Grace Adil menjelaskan ini merupakan kegiatan PWP Peduli terhadap keluarga besar PWP maupun masyarakat yang terdampak banjir, terutama di daerah Km 10, dan lebih dari 5 titik juga dikunjungi, khususnya wilayah yang terdampak banjir parah. “Kami menyiapkan sebanyak 100 nasi bungkus, 80 paket sembako diantaranya beras, susu, teh, telur, pop mie dan bingkisan untuk anak-anak,” jelas Grace kepada wartawan.
Salah satu korban terdampak banjir, Ersina menyampaikan rasa bahagiannya yang mendapatkan bantuan dari PWP Kilang RU VII Kasim. Sebab, menurut Ersina warga baru mendapatkan bantuan dari dua organisasi di Kota Sorong, sementara Pemerintah Kota Sorong belum memberikan bantuan. “Kami sangat-sangat terbantu. Kami baru mendapatkan bantuan dari dua organisasi di Kota Sorong, sampai saat ini tidak ada bantuan dari pemerintah,” ucapnya. (juh)