Jan Piet Mosso Belum Mau Buka Suara
MANOKWARI – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat, George Yarangga,A.Pi,MM santer dikabarkan dipercaya menduduki jabatan Penjabat Wali Kota Sorong menggantikan Wali Kota Sorong Drs.Ec. Lambert Jitmau,MM yang akan berakhir masa jabatannya, Senin 22 Agustus hari ini.
Dihubungi melalui telepon seluler untuk konfirmasi terkait kebenaran dirinya dipercaya sebagai Penjabat Wali Kota Sorong, George Yarangga mengatakan berdoa saja untuk yang terbaik. Dirinya siap menjadi Penjabat Wali Kota Sorong jika mendapatkan kepercayaan dari Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw dan pemerintah pusat. “Siap jika mendapat kepercayaan,” ucapnya singkat.
Terpisah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Provinsi Papua Barat, Yan Piet Mosso,S.Sos,MM yang disebut-sebut akan menduduki posisi Penjabat Bupati Sorong menggantikan Bupati Sorong saat ini, Dr. Johny Kamuru,SH,MM yang juga Senin ini mengakhiri masa tugasnya, mengatakan dirinya buka suara usai pelantikan. “Nanti setelah pelantikan baru kita bincang-bincang,” ujarnya singkat melalui pesan whatsapp.
Sementara itu, kabar munculnya nama Dr. Bernhard E Rondonuwu,S.Sos,MSi yang saat ini menjabat Direktur Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat (Dir Pol PP dan Linmas) pada Direktorat Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat Ditjen Bina Administrasi Kewilayahaan Kementerian Dalam Negeri, yang dipercaya untuk mengisi posisi Penjabat Bupati Maybrat menggantikan bupati saat ini, Dr Bernard Sagrim,SE,MM, menjadi topic yang menarik dibincangkan, mengingat namanya tidak termasuk calon-calon Penjabat Bupati maybrat yang diusulkan pemerintah provinsi Papua Barat maupun DPRD Kabupaten Maybrat. Apakah benar Mendagri mengutus Direktur Pol PP dan Linmas Kemendagri ke Maybrat, sampai saat ini masih menjadi tanda tanya, demikian pula dengan kepastian pelantikan tiga penjabat kepala daerah di wilayah Provinsi Papua Barat ini, belum ada kepastian.
Terkait dengan berakhirnya masa jabatan Wali Kota Sorong, Kabupaten Sorong dan Kabupaten Maybrat pada Senin 22 Agustus ini, pemerintah Provinsi Papua Barat mengagendakan rapat persiapan, pematangan pelantikan penjabat tiga kepala daerah. Namun akibat faktor cuaca, rombongan yang menggunakan pesawat Batik Air yang terjadwal akan datang ke Manokwari akhirnya batal, rapat persiapan pun diundur dan direncakanan digelar Senin (22/8) ini.
Berdasarkan surat radiogram tertanggal 19 Agustus 2022 dengan nomor 131/1717/GPB/2022 yang bersifat penting dan ditandatangani Sekda Papua Barat, Nathaniel Mandacan, meminta Bupati Sorong, Bupati Maybrat dan Wali Kota Sorong, untuk memerintahkan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan, Kepala BKD, Kepala BPKAD, Kabag Pemerintahan, Kabag Administrasi Pimpinan atau Protokoler untuk menghadiri rapat persiapan yang sedianya dilaksanakan di salah satu hotel di Manokwari.
Rapat persiapan tersebut dipimpin Karo Pemerintahan dan Otsus Setda Provinsi Papua Barat, Agustinus Rumbino untuk menentukan waktu pelantikan ketiga penjabat kepala daerah tersebut. “Terkait siapa penjabat tiga kepala daerah itu wewenangnya ada di Penjabat Gubernur Papua Barat,” ujarnya, Minggu (21/8). Dirinya tidak mengetahui pasti nama-nama penjabat tiga kepala daerah yang akan di lantik. “Itu hanya isu yang berkembang, untuk kepastiannya tunggu saat pelantikan saja,” ucapnya. Pantauan Radar Sorong, Auditorium PKK Papua Barat, tempat dimana biasanya berlangsung pelantikan Penjabat Kepala Daerah, masih belum ada tanda-tanda persiapan untuk pelantikan ketiga penjabat kepala daerah yang masa jabatannya segera berakhir. (bw)