SORONG – Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kota Sorong, kemarin mengikuti simulasi dari Bsndara King Abdul Azis menuju hotel 201, tawaf fan sai serta tahahul atau potong rambut. Simulasi kemarin berawal di Masjid Bandara DEO dengan tawaf dan sai umrah bagi yang ambil haji tamatu.
Usai tawaf dan sai tahalul dan kembali ke hotel. Tanggal 8 Dzulhijah rombongan bergeser ke Arafah dengan bus guna wukuf tanggal 9 Dzulhijah.
Dengan dibimbing Ustadz H. Muhammad Nur, Ustadz H. Mulyono dan Ustdadz H. Faruq, CJH menggunakan dus buah bus menuju padang Arafah (IAIN) Sorong.
Setibanya di Arafah masuk setelah mengikuti kotbah Arafah dan sholat luhur dan ashar secara jamak qasas.
Jamaah rela di panas panas, bagi yang bawa payung bisa menggunakan payung tapi tidak bisa mengenakan topi atau kopiah bagi jamaah laki laki karena masih berihram. Tanggal 9 Dzulhijah malam bergeser ke Muzdalifah guna bermalam sambil mencari baru kerikil sebanyak 70 buah untuk melempar jumrah di Mina. Tanggal 10 Dzulhijah melempar jumrah aqabah dan bisa lanjut tahalul dan yang mau tawaf ifadah harus turun ke Masjidil Haram. Sedangkan yang belum tawaf ifadah sampai 13 Dzulhijah di Mina guna melempar jumrah.
Bagi yang mengambil nafar awal 12 Dzulhijah meninggalkan Mina dan yang nafar Sani 13 Dzulhijah baru tinggalkan Mina guna tawaf ifadah dan sai haji.