SORONG – Tim Penjinakan Bom (Jibom) Subden 2 Den Gegana Satuan Brimob Polda Papua Barat yang dipimpin Ipda Jamaluddin, berhasil mengamankan bom jenis Uxo Bom Militer yang masih aktif, Selasa (17/5) sekitar pukul 20.15 WIT di Jalan Menur Kampung Worot Kelurahan Kofkerbu Distrik Sorong Kota Sorong.
Dikonfirmasi Radar Sorong, Plt. Danyon B Pelopor Sat Brimob Polda Papua Barat, AKBP Ary Nyoto Setiawan,S.IK,MSi membenarkan penemuan bom aktif tersebut. Wadansat Brimob Polda Papua Barat ini merincikan jenis bom yang berhasil diamankan yakni UXO bom militer memiliki panjang 27 cm, diameter depan 4,9 mm, diameter badan 7,5 mm dan diameter belakang 6,9 mm. ”Masih (aktif), jadi kita amankan,” jelas mantan Kapolres Sorong Kota ini kepada Radar Sorong, Rabu (18/5).
Sebelumnya, sekitar pukul 20.15 WIT, Selasa (17/5) malam, layanan Kepolisian 110 Polres Sorong Kota menerima laporan dari salah satu warga mengenai adanya penemuan benda yang mirip bom. Menurut pengakuan saksi, Yuliana Wanma, sore itu sedang membersihkan parit di sekitar rumahnya menemukan benda tersebut dan mengangkatnya. Karena curiga atas penemuan benda itu, maka mereka mencari tahu di youtube. Hasilnya mirip dengan bom peninggalan perang dunia ke II, selanjutnya ia melaporkan melalui layanan Kepolisian 110 Polres Sorong Kota.
Laporan warga langsung ditindaklanjuti dengan meneruskan informasi kepada Kabag Ops Polres Sorong Kota Kompol M. Nur Makmur,S.IK untuk memberikan arahan kepada Kapolsek Kota AKP Saroji,SH agar memasang police line dan mengamankan status quo TKP.
Setelah dinyatakan TKP aman dan jauh dari masyarakat, Kabag Ops Polres Sorong Kota meminta bantuan Subden 2 Den Gegana Sat Brimob Polda Papua Barat yang berkedudukan di Sorong untuk menurunkan personel penjinakan bom (Jibom) agar mengamankannya.
Tim Jibom Subden 2 Den Gegana Satuan Brimob Polda Papua Barat yang dipimpin Ipda Jamaluddin tiba di TKP menggunakan mobil Nissan Navara dengan peralatan standar evakuasi Jibom. Selanjutnya, Tim Gegana mengidentifikasi jenis benda tersebut adalah UXO Bom militer Panjang 27 cm, diameter depan 4,9 mm, diameter badan 7,5 mm, diameter belakang 6,9 mm. Evakuasi dilanjutkan dengan membawa benda tersebut menuju ke tempat yang aman dan selanjutnya akan dilakukan prosess disposal. ”Tadi personel Gegana Brimob sudah mengevakuasi bom peninggalan tersebut. Daerah Klademak sudah aman ya, masyarakat tidak usah khawatir,” ucap Kapolres Sorong Kota AKBP Johannes Kindangen yang turun langsung memimpin proses evakuasi. (juh)