SORONG – Kapolres Sorong Kota, AKBP Johannes Kindangen mengharapkan Polres Sorong Kota (Sorkot) bisa naik tipe dari Polres Sorong Kota menjadi Polresta. Hal tersebut disampaikannya dihadapan Tim Biro Rena Polda Papua Barat, Kamis (12/5).
Kedatangan Biro Rena Polda Papua Barat, untuk melaksanakan pemeriksaan data dukung Sistem informasi Klasifikasi Kesatuan Kewilayahan (SIK3) yang dilakukan secara bertahap, dimulai dari Penggiat Dimensi 1 sampai dengan Penggiat Dimensi 9 di Aula Sanika Satyawada Polres Sorong Kota.
Kapolres Sorong Kota mengatakan, kegagalan di tahun lalu sebagai pelajaran agar ditahun 2022 semua penggiat dalam Sistem informasi Klasifikasi Kesatuan Kewilayahan (SIK3) Polres Sorong Kota secara serius bekerja sesuai tupoksinya dalam Pokja SIK3.
“Selamat datang kepada Tim yang datang untuk membantu kesiapan dokumen kami, agar para Penggiat dalam Sprin Pokja SIK3 Polres Sorong Kota bekerja dengan sungguh-sungguh dalam melengkapi data dukung yang diminta dalam Aplikasi SIK3,”jelasnya, kemarin.
Peningkatan tipe Polres, tambah Kapolres Sorong Kota juga akan berpengaruh terhadap golongan kepangkatan Kapolres dan para pejabat.
“Jika Polres kita ini berhasil naik tipe menjadi type Polresta maka otomatis Kapolresnya berpangkat Kombes Pol dan pejabat di bawahnya berpangkat AKBP atau Kompol, doakan saja bisa tahun ini ,”harapnya.
Kabag Strajemen Rorena Polda Papua Barat, Kompol I Dewa Gede Artha selaku Ketua Tim Verifikasi Bersama menuturkan bahwa kedatangan tim di Polres Sorong Kota adalah untuk mengecek kesiapan atau kelengkapan data dukung SIK3 Polres Sorong Kota.
‘Seperti dokumen agar dicek dan diperhatikan seperti penomoran, penanggalan, Cap dan tanda tangannya, nantinya tim akan mengecek dan memasukkan data dalam LKE untuk mengetahui Nilai SIK3 Polres Sorong Kota,”ungkapnya. (juh)