AIMAS – Kondisi ruas Jalan Petrogas di Distrik Seget Kabupaten Sorong mendapat perhatian serius Pemerintah Kabupaten Sorong. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Sorong, Suka Harjono, S.Sos, M.Si dalam kegiatan Musrenbang Tingkat Distrik se-Kabupaten Sorong, Selasa (22/2).
Dikatakan Wabup, Pemda bukan menutup mata melihat penderitaan masyarakat yang mengeluhkan rusaknya jalan tersebut. Namun karena keterbatasan anggaran sehingga Pemda belum bisa mengatasi permasalahan tersebut.
Namun Pemda tidak tinggal diam, selama ini Pemda berupaya melakukan berbagai cara agar jalan tersebut bisa diperbaiki. Termasuk melakukan musyawarah dengan pihak perusahaan. Namun hadilnya masih nihil karena pihak perusahaan juga sudah tidak bisa memberi dukungan dana.
“Masyarakat harus tahu bahwa Pemda tidak tutup mata, selama ini kami berupaya mencari solusi terbaik atas masalah tersebut,” ujar Wabup.
Menurut Wabup, satu-satunya solusi yang terbaik sekarang adalah pihak perusahaan harus menyerahkan jalan tersebut kepada pemerintah daerah secara formal. Selanjutnya, pemerintah daerah akan mengajukan ke tingkat pusat untuk menjadi jalan nasional. Sehingga ketika terjadi kerusakan, pemerintah pusat memiliki kewenangan untuk melakukan perbaikan.
“Negara harus hadir dalam menyelesaikan masalah ini. Sebab puluhan tahun minyak dan gas dari wilayah tersebut dikeruk yang hasilnya dibawa ke pusat, tetapi pemerintah pusat tidak pernah tahu penderitaan masyarakat yang ada di sini,” jelas Wabup.
Wabup berpesan, jangan sampai jalan yang sudah dibangun oleh perusahaan nantinya terbengkalai karena tidak ada perhatian dari pemerintan pusat. Apalagi ruas jalan tersebut terbilang strategis karena terletak di sekitar KEK dan Markas Komando Koarmada III, yang juga merupakan aset Pemerintah Pusat. (ayu)