Tingkatkan Minat Baca Masyarakat Kota Sorong
SORONG – Dalam meningkatkan minat baca bagi masyarakat Kota Sorong, Pemerintah Kota Sorong melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Sorong menghadirkan Pojok Baca Digital yang dapat dimanfaatkan masyarakat secara gratis.
Pengawas Pojok Baca Digital Kota Sorong, Yusuf Anwar kepada Radar Sorong, Rabu (26/1) mengatakan bahwa adanya Pojok Baca Digital juga dalam rangka Program Perpustakaan Nasional yang bertujuan menumbuhkan dan meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kota Sorong.
“Tujuannya kami membuka ini untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Ini juga merupakan bantuan dari Perpustakaan Nasional. Yang kami hadirkan untuk masyarakat Kota Sorong,” katanya di sela-sela aktivitasnya di Pojok Baca Digital yang berada di Lobby Kantor Wali Kota Sorong.
Dikatakan Yusuf, bahwa Kehadiran Pojok Baca Digital sudah sejak tanggal 17 Desember 2021. Namun, hingga kini hanya beberapa warga yang berkunjung.
“Hingga hari ini dari harapan kami, agak jauh. Karena kunjungan masyarakat hanya 1 hingga 2 orang. Namun, yang paling banyak dikunjungi dari pegawai Pemkot,” ungkapnya.
Menurutnya, Rendahnya kunjungan masyarakat Kota Sorong untuk membaca di Pojok Baca Digital dikarenakan keberadaan tempat yang bukan berada di ruang publik.
“Memang seharusnya untuk menjangkau masyarakat, layaknya tempat ini dibuka di ruang publik seperti di mall, pelabuhan dan Bandara. Tapi memang kendala pembiayaan untuk kami menyewa tempat. Sehingga kami sementara buka di kantor wali kota. Kalau di sini kami diberikan tempat secara gratis,” katanya.
Ia juga menambahkan bahwa di Pojok Baca Digital tersedia 3 unit komputer untuk digunakan masyarakat agar dapat mengakses buku secara gratis. Selain itu, tersedia juga buku-buku dengan berbagai topik menarik yang bisa dipinjam dan dibawa pulang dengan batasan waktu.
“Kemudian akses menggunakan komputer di sini gratis, untuk peminjaman buku juga gratis dengan maksimal waktu 3 hari dan untuk perpanjangan dilaporkan kembali dengan syarat untuk pelajar membawa kartu pelajar sementara usia 17 tahun ke atas membawa KTP,” katanya.
Lanjutnya, bagi masyarakat yang memiliki hp android bisa akses ke aplikasi Ipusnas yang merupakan perpustakaan digital yang dikelola Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Aplikasi ini dilengkapi eReader untuk membaca buku dalam bentuk elektronik (ebook) secara gratis.
“Ada banyak kategori buku yang tersedia dalam aplikasi ini. Pengguna dapat meminjam buku dengan batasan waktu selama 5 hari,” ujarnya.
Dikatakannya, sesuai database, sudah ada 70 ribu judul buku yang diupload dengan berbagai topik umum, politik, resep-resep kue, tips memasak, majalah anak-anak dan masih banyak lagi,” sambungnya.
Yusuf berharap dengan hadirnya Pojok Baca Digital diharapkan dimanfaatkan masyarakat Kota Sorong dengan mendatangi Pojok Baca Digital di Kantor Wali Kota Sorong.
“Harapan kami agar minat baca masyarakat semakin bertambah, jika masyarakat tidak meminjam buku secara fisik. Masyarakat juga bisa akses melalui aplikasi Ipusnas,”katanya.
Salah satu pegawai Pemkot mengaku sangat mendukung program pemerintah terkait hadirnya Pojok Baca Digital ini. “Ini sangat bagus, kita bisa baca buku secara gratis. Saya support Pojok Baca Digital ini harus ada hingga di daerah pedalaman. Karena mereka juga lebih membutuhkan,” ungkapnya.(zia)