Pemkab Sorong Fasilitasi Mediasi Penyelesaian
AIMAS – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sorong memfasilitasi pertemuan Kepala Distrik Mayamuk dengan bakal calon Kepala Kampung Asjitba bersama masyarakat, Rabu (5/1). Mediasi tersebut dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan terkait pemilihan Kepala Kampung Asjitba.
Asisten I Pemerintah Kabupaten Sorong, Adi Bremantyo mengatakan, seharusnya pemilihan Kepala Kampung Asjitba dijadwalkan pada akhir tahun lalu. Namun karena terkendala sedikit permasalahan di lapangan sehingga pemkab perlu memfasilitasi untuk mediasi.
“Yang sesuai jadwal harusnya bisa dilaksanakan akhir tahun kemarin, tapi karena ada permasalahan teknis sehingga harus diadakn pertemuan ini. Dengan harapan kita bisa dapatkan solusi yang win win solution,” ungkap Adi.
Setelah dilakukannya mediasi tersebut, Adi berharap proses pemilihan nantinya juga dapat dilaksanakan sesuai aturan dan prosedur yang berlaku. Pihaknya juga meminta kepada masyarakat Kampung Asjitba agar tetap mengawal kegiatan pemilihan Kepala Kampung dengan aman dan tertib.
“Tadi saya juga meminta kepada seluruh warga agar tetap menjaga keamanan ketertiban di lingkungan masing-masing. Karena kita baru saja memasuki tahun yang baru, maka dengan semangat yang baru pula jika kemarin ada hal-hal yang kurang baik maka bisa sama-dama di koreksi. Sehingga ke depannya Kampung Asjitba dengan pemilihan Kepala Kampung yang baru, mudah-mudahan beliau bisa melaksanakan program pemerintahan dan pembangunan yang maksimal dan bermanfaat untuk seluruh masyarakat Kampung Asjitba,” harapnya.
Disinggung mengenai kemungkinan tersendatnya program pembangunan di kampung akibat molornya jadwal pemilihan Kepala Kampung, Adi berharap, hal tersebut tidak akan berbengaruh negatif. Menurutnya, kendati pemilihan Kepala Kampung Asjitba terlambat namun saat ini Asjitba sedang dipimpin oleh Plt. Kepala Kampung yang diharapkan dapat menjalankan sejumlah proses pembangunan, termasuk pengajuan dana kampung.
“Kan masih ada Plt. Kepala Kampung, jadi kami harap tidak ada yang terganggu. Sementara yang sedang kami bahas ini adalah untuk pemilihan Kepala Kampung definitifnya. Jadi Plt. Kepala Kampungnya nanti yang akan menyelesaikan program dan tugas-tugas sampai proses pemilihan kepala kampung definitif dan dilaksanakan pelantikan,” tuntas Adi. (ayu)