Di momen pergantian tahun selalu ada kesan menarik yang telah tertoreh dengan rapi di hati pembaca setia Radar Sorong, tak terkecuali para narasumber yang dijumpai reporter Radar Sorong, Ayu Wulandari dan Juhra Nasir, sebagaimana yang dirangkum dalam cuap-cuap Jelang Tahun 2022.
Kejadian September 2021, Kesan Tak Terlupakan
Kesan yang tak akan terlupakan di tahun 2021 adalah kejadian di Aifat Selatan pada bulan 2 September 2021, dimana 4 anak bangsa yang gugur.
Sehingga masyarakat di beberapa Distrik, Aifat Timur meninggalkan kampung. Hingga saat ini, kami masih tangani. Sehingga membuat Pemerintah cukup khawatir, namun kami bergandengan tangan dengan aparat untuk memulihkan kembali trauma masyarakat.
Kami harap saudara-saudara kami yang berlainan ideologi agar bisa sadar dan kembali bersama pemerintah untuk membangun Kabupaten Maybrat.
Di tahun 2022 roda Pemerintah Kabupaten Maybrat akan berjalan dengan lebih baik lagi, yakni bisa melakukan aktifitas pemerintahan berupa layanan masyarakat dan pembangunan harus berkualitas dari tahun 2021, terutama sektor kesehatan, pendidikan, ekonomi dan pelayanan publik yakni puskesmas, sekolah, perizinan dan lain sebagainya diharapkan berjalan lebih masif seperti sebelum Covid-19.
Kami berharap juga, di tahun 2022 secara perlahan kami bisa mengimbau mereka kembali ke kampung halaman.(juh)
Harap Kabsor dan Tambrauw Tetap Aman
Seperti yang dituturkan Kapolres Sorong, AKBP Iwan P. Manurung, S.IK , kesan manis dirasakan manakala dirinya mendapat kesempatan mengemban jabatan sebagai Kapolres Sorong.
Dihadapkan dengan masa Pendemi Covid-19a tantangan yang dihadapi pun cukup berat. Tanggung jawabnya juga semakin besar dimana aparat kepolisian juga diminta berkontribisi langsung dalam mempercepat kegiatan vaksinasi guna mencapai herd imunity.
Di Tahun baru 2022, Kapolres pun bertekat menjalankan tugasnya dengan baik. Terlebih tanggung jawab yang diemban cukup besar karena cakupan wilayah kerjanya yang membawahi dua kabupaten, yakni Kabupaten Sorong dan Kabupaten Tambrauw. Kapolres berharap, selama masa kepemimpinannya, ia dapat menciptakan dan menjaga situasi kemananan dan ketertiban masyarakat di dua kabupaten tersebut. (ayu)
2021, Polres Sorkot Bekerja Luar Biasa
“Kesan di tahun 2021 yang tidak bisa dilupakan, kami (Polres Sorong Kota) bekerja luar biasa, terutama dalam penanganan Covid-19 dan dilanjutkan lagi dengan serbuan vaksinasi yang cukup menguras tenaga dan pikiran kita semuanya. Namun, masalah kamtibmas tetap masih dibawa kendali Polres Sorong Kota,”tandasnya.
Memasuki tahun 2022, semoga angka kriminalitas yang menonjol terutama pencurian di Kota Sorong menurun. Makanya, dibutuhkan peran serta masyarakat dalam menjaga kamtibmas dapat menurunkan angka pencurian sepeda motor.
Kedua, karena masih situasi pandemi Covid-19, masyarakat harus sadar dalam penerapan protokol kesehatan. Dan tahun 2022 pun kami masih mengejar target 70 persen vaksinasi agar terciptanya kekebalan tubuh.
Di tahun 2022 ini juga diharapkan masyarakat memanfaatkan layanan 110 Polres Sorong Kota karena ini cukup efektif sebab masyarakat lebih tahu.
Karena 110 ini sangat berpengaruh terhadap masyarakat. Saya berharap, masyarakat dapat memanfaatkan layanan 110 ini, kami pasti akan datang dengan cepat,” (juh)
Ingin Punya Bisnis Kue
Untuk memulai mewujudkan resolusi yang sangat menjanjikan ini, ditengah kesibukannya di kantor, Ibu Kabag, sudah mulai mempromosikan produknya kepada relasi. Sebagai bukti keseriusannya menggeluti dunia bisnis nanti, Juan-sapaan akrabnya juga sudah mulai mencetak stiker sebagai label pada dagangan kuenya.
Keinginan tersebut sebenarnya sejalan dengan resolusinya di tahun 2021 lalu, dimana ia ingin lebih pandai memasak. Setahun ditekuni, akhirnya resolusi tersebut berhasil dicapai. Bukan hal mudah, sebab menjalani dua peran sebagai ibu rumah tangga dan wanita karir cukup memberikan tantangan tersendiri, terutama dalam pembagian waktu.
“Tapi karena saya mencintai pekerjaan, jadi saya nikmati saja sebagai bagian dari tanggung jawab,”tuturnya.
Baginya, memang dalam hidup manusia tidak bisa melakukan banyak hal bersamaan dalam satu waktu. Sehingga ada hal yang memang dijadikan prioritas. “Sebagai wanita karir, prioritas saya sudah pasti pekerjaan. Tapi saya tetap tidak ingin kehilangan banyak waktu untuk bersama keluarga,” ucapnya.
Dari sekian banyak pengalaman, satu yang tak mungkin ia lupakan adalah ketika terjebak banjir saat mengikuti kegiatan di Distrik Sunook bersama Bupati Sorong, Dr. Johny Kamuru, SH, M.Si.
Dimana ketika hendak pulang melewati Distrik Maudus dan Sayosa ternyata badan jalan tergenang air setelah diguyur hujan beberapa hari. “Di daerah situ tidak ada kali, tapi selalu ketika hujan besar pasti air tergenang tutup badan jalan. Warga sampaikan kalau sudah begitu biasanya satu minggu baru air surut. Mobil dari dua arah juga banyak yang mengantre tidak bisa lewat,” jelasnya.
Daripada harus tinggal di dalam mobil berhari-hari, saat itu Bupati menyampaikan bahwa tidak ada cara lain untuk bisa pulang ke rumah selain mereka harus membelah hutan. Sebenarnya ada alternatif lain untuk bisa menyebrangi genangan dengan memggunakan rakit dari batang pisang. Namun mengingat postur tubuh yang juga tidak kecil, membuat ide itu tersingkirkan.
“Akhirnya Bupati memilih jalan kaki lewat hutan, kami ikut dengan beliau. 3 jam kita jalan kaki di tengah hutan Sayosa, dalam keadaan gerimis, banyak lintah dan segala macamnya karena alam lembab. Bahkan satu orang staf ada yang digigit kalajengking, untung kita bisa tangani,”tuturnya.
Setelah 3 jam menyusuri hutan, ia dan rombongan Bupati akhirnya tiba dengan selamat di kaki gunung, dan bisa melanjutkan perjalanan untuk pulang ke rumah masing-masing. Hal tersebut menjadi yang paling mengesankan bagi Juan. Sebab dirinya pun tak menyangka bahwa ia mampu berjalan berjam-jam di tengah hutan. (ayu)
Bekerja Profesional Berbasis Anggaran
Selama memimpin Kejari Sorong tahun 2021, semua bidang dalam penyerapan anggaran di Kejaksaan Negeri Sorong (bidang pembinaan, pidum, Pidsus, Datun, infel dan PBBBR) mencapai 98 persen.
Artinya Kejari Sorong bekerja dengan baik dan sesuai SOP. “Dan, di tahun 2022, saya mengajak seluruh insan Adhyaksa Kejaksaan Negeri Sorong untuk bekerja dengan baik, profesional dan berbasis anggaran.(juh)