SORONG – Memanfaatkan momen pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang akan berlangsung di Papua, Bandara DEO Sorong berupaya memasarkan destinasti wisata di Papua Barat kepada para kontingen dari wilayah Indonesia bagian tengah dan barat. Hal ini dibahas dalam kegiatan Coffee Morning, dengan tema Re-Branding Destinasi Pariwisata di Papua Barat dalam menghadapi PON XX, Papua, di Lantai 4 Hotel Royal Mamberamo, Kamis (23/9).
Kegiatan tersebut menghadirkan seluruh instansi yang bergerak di bidang pariwisata, mulai dari Kepala Dinas Pariwisata, perhotelan dan instansi lainnya untuk membahas bagaimana memasyarakatkan destinasi wisata yang ada di Papua Barat.
Kepala Bandara DEO Sorong Cece Tarya, SE,MA mengungkapkan meskipun PON tidak dilaksanakan di Papua Barat, namun Papua Barat dapat memasarkan destinasti wisata kepada para kontingen PON XX yang berasal dari wilayah Indonesia bagian tengah dan barat.
“Paling tidak, kita dapat kunjungan 20 persen dari jumlah kontingan. Misalnya, jumlah mereka 8000 orang, dan sebanyak 1000 orang datang ke Papua Barat menikmati distinasti wisata di sini. Maka, setelah mereka kembali ke daerah asal, mereka akan menceritakan kepada rekan-rekannya,”jelasnya, kemarin.
Lalu, tambah Cece bagaimana dengan kesiapan hotel, apakah jumlah kamar hotel akan cukup untuk menampung para tamu tersebut. Kemudian, bagaimana dengan speed boat yang mengantarkan para tamu ke tempat destinasti, apakah cukup. Hal tersebut, sambung Cece harus dibahas dan disiapkan.
“Kami bandara harus juga berkontribusi dalam membangkitkan kepariwisataan ini. Maka, kegiatan ini sebagai bentuk kontribusi Bandara DEO Sorong untuk mentrigger bagaimana mulai tumbuhnya perekonomian di wilayah Kota Sorong, yang merupakan pintu gerbang masuk Papua,”ungkapnya.
Selain itu, melalui kegiatan tersebut, tambah Cece Bandara DEO Sorong perlu diberi masukan ataupun koreksi dari berbagai pihak.
“Tadi kami juga mendapatkan beberapa koreksi diantaranya pengaturan taxi bandara dan peralatan atau fasilitas lainnya. Hal ini akan menjadi bagian yang akan kami tindak lanjuti,”pungkasnya.(juh)